Samarinda (ANTARA) - Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kalimantan Timur (Diskominfo Kaltim) HM Faisal menyampaikan saat ini Kaltim berada di peringkat satu nasional dalam hasil survei Indeks Kemerdekaan Pers (IKP) tahun 2022.
"Alhamdulillah, Provinsi Kaltim sementara berada di peringkat satu untuk IKP tahun 2022, naik peringkat dari ranking ketiga tahun lalu. Semoga tidak ada perubahan yang signifikan," kata Faisal di Samarinda, Selasa.
Faisal yang terpilih sebagai Informan Ahli perwakilan daerah mengungkapkan kabar baik tersebut usai mengikuti Forum Group Discussion (FGD) hasil survey Indeks Kemerdekaan Pers (IKP) tahun 2022 di Best Western Hotel, Cawang, Jakarta.
Acara FGD dibuka oleh Azyumardi Azra, Ketua Dewan Pers membahas hasil akhir 34 provinsi yang telah dilakukan survei oleh Sucofindo dan melakukan survei langsung dengan Informan Ahli Nasional dan Daerah di Jakarta.
Kemudian dilanjutkan dengan rapat pleno penentuan nilai akhir indeks masing-masing provinsi dan rata-rata nasional. Setelah meramu semua nilai dari beberapa unsur, tim teknis Sucofindo dalam laporannya menyampaikan bahwa IKP Nasional adalah 77,88, naik 1,86 poin dari nilai tahun lalu sebesar 76,02.
Sedangkan untuk tingkat provinsi, Kalimantan Timur berada di peringkat pertama dengan nilai 83,78, kemudian disusul Jambi dengan nilai 83,68 dan Kalteng dengan nilai 83,23.
"Patut kita syukuri hasil ini, apresiasi buat kawan-kawan media di Kaltim dan terima kasih masyarakat Kaltim yang mendukung terciptanya kemerdekaan pers sehingga menghasilkan nilai ini. Walaupun belum final, tapi saya optimis," ucap Faisal.
Ia menyadari, kabar baik tersebut bukan lah hasil akhir. Ke depan, masih ada lagi penentuan final di Rapat Pleno Dewan Pers dalam waktu dekat untuk mengesahkan hasil akhir IKP tahun 2022 ini. Namun ia tetap optimis peringkat IKP Kaltim tidak berubah.
"Mudahan tidak terlalu signifikan perubahannya, namun saya optimis IKP Kaltim tidak berubah, " pungkasnya. (Adv/Diskominfo Kaltim)