Nunukan (ANTARA Kaltim) - Wakil Bupati Nunukan, Hj Asmah Gani menyatakan, Kabupaten Nunukan Kalimantan Utara yang berbatasan langsung dengan Malaysia memiliki kekayaan sumber daya alam dan mineral yang cukup memadai.
Oleh karena itu, saat memberikan sambutan pada acara ramah tamah Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (Kemen ESDM) dengan Jabatan Mineral dan Geoscience Malaysia di Nunukan, Sabtu malam menegaskan, kondisi alam dan kandungannya di wilayah itu tidak kalah dengan daerah lainnya di Indonesia.
Kabupaten Nunukan yang berada di wilayah Pulau Kalimantan bagian utara terdiri dari pegunungan, persawahan dan aliran sungai dan laut yang menjadi sumber kehidupan masyarakat selama ini, katanya.
Asmah Gani mengemukakan, secara geologi wilayah itu tersusun oleh bebatuan sedimen dan kelompok bebatuan gunung api yang telah diamati melalui laboratorium memiliki prospek yang dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat setempat.
"Sesuai hasil pengamatan melalui laboratorium, Kabupaten Nunukan memiliki sumber daya alam dan mineral yang memadai dan berkualitas tinggi yang dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat dan percepatan pembangunan wilayah," ujarnya.
Namun tidak dipungkiri dengan ketersediaan kekayaan alam yang melimpah itu, Asmah Gani sekali lagi menegaskan, tidak ditunjang oleh anggaran yang memadai untuk mengelolanya kurang maksimal akibat kondisi geografis daerah itu.
Ia mengajak pemerintah pusat, masyarakat dan kalangan swasta yang berkeinginan untuk berinvestasi untuk mengelola kanduangan alam tersebut agar dapat berkontribusi kepada masyarakat.
Pada kesempatan itu, Asmah Gani memperkenalkan potensi sumber daya alam yang dimiliki wilayahnya yaitu batubara danm minyak bumi di Kecamatan Seimengaris dan Sebuku, kandungan emas di Seruyung Kecamatan Sebuku dan beberapa sumber daya alam lainnya yang belum pernah terjamah sama sekali.
Kondisi wilayah lokasi kandungan mineral tersebut memiliki karakteristik yang berbeda-beda dan dapat dipercaya memiliki kualitas yang tidak diragukan lagi.
Wakil Bupati Nunukan ini berharap adanya kegiatan kerjasama antara pemerintah Indonesia dengan Malaysia dalam hal rencana pengelolaan sumber daya mineral yang terletak di wilayah perbatasan dapat ditindaklanjuti secara serius sehingga hasilnya bermanfaat bagi masyarakat. (*)