Penajam (ANTARA) - Depot Logistik (Dolog) menggelontorkan gula kristal putih (GKP) atau gula pasir ke Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, sebanyak 10 ton untuk menjamin ketersediaan gula menjelang Lebaran Idul Fitri.
"Persediaan gula pasir saat ini aman," ujar Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Penajam Paser Utara, Muhammad Sukadi Kuncoro ketika ditemui di Penajam, Kamis.
"Jelang Lebaran, Kabupaten Penajam Paser Utara mendapat pasokan gula kristal putih dari Dolog sebanyak 10 ton," ungkapnya.
Pasokan gula pasir tersebut untuk mengisi kebutuhan gula di pasar rakyat pada Ramadhan dan Lebaran, sehingga tidak ada kekhawatiran di masyarakat.
Gula kristal putih dari Dolog itu menurut Kuncoro, akan segera disalurkan ke pasar-pasar tradisional untuk mengisi kebutuhan gula masyarakat terutama menjelang Hari Raya Idul Fitri.
Selain pasokan gula pasir dari Dolog lanjut ia, gula kristal putih impor untuk Kabupaten Penajam Paser Utara juga telah tiba dan disimpan di Gudang Dolog Kota Balikpapan.
Dengan demikian Kuncoro memastikan persediaan gula pasir yang biasa dikonsumsi masyarakat tersebut mencukupi sampai Lebaran Idul Fitri.
"Kami terima 10 ton gula pasir dari Dolog, dan gula kristal putih impor juga sudah datang dan disimpan di gudang Dolog Balikpapan. Jadi kalau kurang kami minta ke Dolog Balikpapan," ucapnya.
Saat ini jelas Kuncoro, harga gula pasir di Kabupaten Penajam Paser Utara mulai berangsur turun dari Rp20.000 menjadi Rp18.000 per kilogram.
Namun harga bawang merah di pasaran tambahnya, kembali mengalami kenaikan dijual dengan harga Rp48.000 sampai Rp50.000 dari sebelumnya Rp30.000 per kilogram.
Sedangkan harga bahan pokok dan sayur mayur lainnya di pasar-pasar tradisional Kabupaten Penajam Paser Utara hingga pekan ini, masih relatif stabil belum ada lonjakan harga.
Dolog gelontorkan 10 ton gula pasir ke Kabupaten Penajam jelang Idul Fitri
Kamis, 14 Mei 2020 20:33 WIB
Jelang Lebaran, Kabupaten Penajam Paser Utara mendapat pasokan gula kristal putih dari Dolog sebanyak 10 ton