Tanjung Redeb (ANTARA) - Wakil Gubernur Kalimantan Timur Farid Wadjdy meminta agar semua etnis di Kaltim, khususnya Kabupaten Berau, dapat berbaur satu sama lain untuk dapat bersama-sama membangun wilayah itu.
Dalam acara pelantikan Badan Pengurus Cabang (BPC) Kerukunan Bubuhan Banjar Kalimantan Timur (KBBKT) Kabupaten Berau di Tanjung Redeb, Berau, Senin (7/5) malam, Wagub mengharapkan BPC KBBKT di bawah kepemimpinan Ketua terpilih H Basuni agar mampu meningkatkan sumber daya manusia (SDM) Banjar untuk tujuan itu.
Wagub yang juga Ketua Dewan Pembina KBBKT mengatakan pelantikan itu menjadi momen penting kebangkitan Bubuhan Banjar di Berau.
"Kepada ketua terpilih H Basuni kita berharap bisa membawa organisasi ini dengan baik dan sebagai wadah untuk meningkatkan SDM Bubuhan Banjar dalam menunjang pembangunan Berau," ungkap Wagub yang juga berasal dari Banjar.
Selain itu, Wagub juga meminta agar KBBKT mampu beraktivitas untuk menghidupkan seni budaya Banjar serta mendarmabaktikan kemampuan organisasi yang terkoordinir dengan baik.
"KBBKT bukan merupakan sebuah organisasi kesukuan yang tidak bisa membaur dengan etnis lain. Sangat perlu sekali membaur dan bersinergi dengan paguyuban lain. Peran dan kontribusi Banjar harus terlihat dalam pembangunan dan akan bisa jika tetap bekerja sama dengan suku lain yang ada di Berau," ujar Wagub.
Sementara Ketua Umum KBBKT Kaltim, yang juga Sekprov Kaltim, Irianto Lamrie, menyebutkan dengan dilantiknya kepengurusan KBBKT Berau, sudah seharusnya mampu menjalin hubungan lebih erat lagi dengan Bubuhan Banjar di Berau.
"Apalagi pelantikan ini paling meriah karena dihadiri langsung oleh Wakil Gubernur, tujuan utama pelantikan ini adalah silaturahmi dan dapat menyiapkan suasana damai sebagaimana karakter orang Banjar," ujar irianto.
Ia juga membenarkan bahwa keselarasan bersuku bangsa dengan etnis lain yang ada merupakan sebuah keharusan.
Bupati Berau Drs Makmur HAPK MM mengatakan bahwa Banjar merupakan salah satu suku yang memberikan banyak kontribusi dalam perkembangan Berau sejak lama. Bahkan ikatan kekeluargaan secara historis dari Kesultanan yang pernah ada di Berau terikat dengan hubungan pernikaahan salah satu ratu dari Banjarmasin.
"Peran masyarakat Banjar di Berau sudah ada sejak lama dan besar harapan saya KBBKT bisa menjadi pilar pembangunan di Berau," ujar Bupati.
Bupati mengakui di Berau tetap ada masalah termasuk masalah antarsuku, namun hal itu menjadi mudah diselesaikan berkat kerja sama dan komunikasi yang baik antar tokoh masyarakat dan pengurus paguyuban yang ada. (*)
Wagub Minta Etnis di Kaltim Berbaur
Selasa, 8 Mei 2012 15:47 WIB