Samarinda (ANTARA) - Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Cabang XXI Yonif 611 Samarinda kembali menyalurkan bantuan paket kebutuhan pokok bagi warga korban banjir di Kota Samarinda, terutama di Kecamatan Sungai Pinang, setelah sebelumnya menyalurkan di kecamatan yang lain.
"Semoga bantuan berupa kebutuhan pokok ini dapat bermanfaat bagi warga korban banjir. Kami juga berdoa banjir lekas surut agar warga dapat beraktivitas seperti biasa," ujar Ketua Persit KCK Cabang XXI Yonif 611 Korcabrem 091 PD VI/Mulawarman, Ny Arfan Affandi di Samarinda, Minggu.
Hal itu ia katakan setelah menyerahkan paket kebutuhan pokok bagi warga terdampak banjir, tak jauh dari bantaran Sungai Karang Mumus Samarinda. Saat penyerahan itu, ia dan anggotanya juga rela masuk ke kawasan banjir yang dalamnya sekitar 50 cm.
Puluhan anggota Persit KCK tampak turut menyalurkan langsung kepada korban banjir, puluhan prajurit TNI pun turut mendampingi dan membawakan paket tersebut.
Jika banjir surut, ia juga berdoa warga tidak terserang penyakit sehingga rumah kotor bekas banjir dapat cepat dibersihkan, kemudian warga yang sebelumnya mengungsi pun dapat kembali menempati rumah masing-masing.
Banjir di Samarinda diantaranya dipicu hujan deras yang terjadi sejak awal Juni. Sejak saat itu, air terus mengalami kenaikan, ditambah dengan kawasan hulu sungai yang juga terus hujan sehingga airnya meluap hingga ke Samarinda.
Berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPPD) Kota Samarinda, sejauh ini sudah terdata 56.123 warga Samarinda yang menjadi korban banjir sejak hari pertama Idul Fitri, terutama di Kelurahan Lempake, Kecamatan Samarinda Utara.
Atas dasar keprihatinan bagi para korban banjir itulah, lanjut dia maka ia kemudian mengajak semua anggota Persit KCK untuk langsung turun membantu meringankan beban mereka yang terdampak banjir.
Bantuan ini, katanya merupakan bentuk kepedulian organisasi Persit binaan TNI AD, khususnya Persit Cabang XXI Yonif 611 untuk korban banjir di Kecamatan Sungai Pinang, sehingga bantuan ini paling tidak dapat meringankan kesulitan warga.
"Saya melihat banjir di Samarinda cukup lama meski sekarang perlahan surut. Kami prihatin karena banyak warga yang terdampak dan membutuhkan bantuan. Ada beberapa paket sembako dan pakaian yang kami serahkan langsung kepada warga korban banjir, semoga bermanfaat," jelasnya.