Samarinda (ANTARA News Kaltim) - Satu orang korban Jembatan Kartanegara di Kota Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur yang runtuh, Minggu malam, ditemukan.
Kepala Sub Bidang Penanggulangan Bencana pada Kantor Kesbang Linmas Kutai Kartanegara, Herlambang, Senin dinihari, membenarkan temuan satu korban korban runtuhnya Jembatan Kartanegara tersebut.
"Korban ditemukan sekitar 200 meter dari lokasi ambruknya jembatan sekitar pukul 21.30 WITA," ungkap Herlambang.
Namun, pihaknya belum tahu secara pasti, apakah korban tersebut berjenis kelamin wanita atau laki-laki, karena jasad korban tersebut segera dibawa ke Rumah Sakit Parikesit Tenggarong untuk diidentifikasi.
Dengan ditemukannya satu korban jembatan runtuh tersebut, maka jumlah korban tewas akibat ambruknya Jembatan Kartanegara pada Sabtu (26/11) sebanyak lima orang.
"Hingga saat ini (Minggu malam) sudah ada lima korban tewas yang berhasil ditemukan akibat ambruknya Jembatan Kartanegara. Tim SAR saat ini masih terus melakukan upaya pencarian dengan melakukan penyisiran di sepanjang Sungai Mahakam," kata Herlambang.
Ia mengakui adanya hambatan tim SAR dalam melakukan pencarian korban yakni arus Sungai Mahakam cukup yang cukup deras dan tiang jembatan yang terancam roboh juga menyulitkan proses pencarian korban.
Sementara itu, data pada Posko Orang Hilang Ambruknya Jembatan Kartanegara di Tenggarong Kutai Kartanegara hingga Minggu malam tercatat, 33 orang yang dilaporkan masih hilang oleh keluarganya.
Jembatan Kutai Kartanegara (Kukar), Sabtu sekitar pukul 16.30 WITA telah runtuh dan saat kejadian dikabarkan kondisi lalu lintas cukup ramai oleh mobil dan kendaraan yang melintas.
Empat orang dipastikan tewas pada peristiwa itu, 40 orang terluka dan 33 orang lainnya hingga kini masih dalam pencarian.
Jembatan Kartanegara adalah jembatan yang melintas di atas Sungai Mahakam yang menghubungkan Kota Samarinda dengan Tenggarong. Bentang bebasnya, atau area yang tergantung tanpa penyangga mencapai 270 meter dari total panjang jembatan sekitar 710 meter.
Jembatan yang diresmikan pada 2001 tersebut merupakan sarana penghubung utama Kota Samarinda dengan Kecamatan Tenggarong Seberang, Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur. Jembatan ini dibangun menyerupai Jembatan Golden Gate di San Francisco, Amerika Serikat.(*)
Satu Korban Jembatan Kartanegara Runtuh Ditemukan
Senin, 28 November 2011 4:46 WIB