Samarinda (Antaranews Kaltim) - Manajemen Borneo FC mengakui telah menerima uang subsidi yang menjadi kewajiban PT Liga Indonesia Baru (LIB) yang sempat tertunggak pembayarannya kepada klub peserta Liga 1 musim 2017.
Sekretaris tim Borneo FC Hariansyah di Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu, menuturkan bahwa pihaknya sudah menerima pembayaran utang subsidi PT LIB musim Liga 1 2017 sejak Selasa (6/7).
"Subsidi dari Liga untuk musim 2017 sudah dibayarkan, terus terang kami sangat bersyukur dengan pencairan dana ini," ujarnya.
Ia menjelaskan bahwa sesuai kesepakatan PT LIB punya kewajiban untuk membayar subsidi sebesar Rp2,5 miliar kepada klub peserta Liga 1 2017.
Pembayaran tersebut dilakukan secara bertahap per satu atau dua kali siaran di stasiun televisi.
"Ini hak kontribusi komersil kita tahap ke-9 dan 10 yang diberikan oleh LIB kepada klub," ucapnya.
Berkat pembayaran ini, klub dan pemain bisa menatap Liga 1 musim 2018 dengan lebih fokus.
Sementara itu terkait persiapan Liga 1 2018, Hariansyah belum mendapatlan kepastian jadwal kapan dimulai.
Namun, Borneo FC telah menyiapkan pemain yang akan didaftarkan ke Liga 1 2018.
"Mengenai persiapan Liga 1, klub sudah diberi batas akhir pendaftaran pemain sampai 29 Maret. Sementara itu untuk jadwal belum mereka kirim, biasanya dikeluarkannya draft terlebih dahulu," jelasnya. (*)
Baca juga: LIB lunasi utang subsidi 18 tim Liga 1