Samarinda (ANTARA Kaltim) - Pengurus Persatuan Angkat Besi/Berat dan Binaraga Provinsi Kalimantan Timur memberikan apresiasi atas keberhasilan lifter daerah setempat Widari menjadi juara dunia di Plzen, Rebublik Ceko.
Sekretaris PABBSI Kaltim, Sugeng Mohdar di Samarinda, Kamis mengatakan prestasi yang ditorehkan Widari tersebut sangat membanggakan karena bukan hanya mengangkat nama daerah, tapi juga telah mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
"Kami sangat bersyukur atas keberhasilan Widari di kejuaraan dunia di Ceko kemarin dan mengucapkan trimakasih kepada PB PABBSI karena memberikan kesempatan dan ini menjadi bukti bahwa lifter Kaltim patut diperhitungkan," ucapnya.
Pada ajang tersebut, Widari mampu mengangkat total angkatan 475 kg, unggul 2,5 kg dari atlet veteran Yukako Fukushima dari Jepang.
Padahal di awal perlombaan Popoy sapaan akrab Widari, sempat tertinggal di posisi ketiga saat dirinya hanya mampu mengangkat 160 kg di squat.
Dia tertinggal dari lifter asal Jepang dengan 177,5 kg dan lifter asal Rusia dengan 165 kg.
Namun pada angkatan bench press, Widari menjadi yang terbaik dengan catatan angka 135 kg, unggul dari raihan Fukushima 132,5 dan 125 kg oleh Sitdikova.
Widari juga hampir memecahkan rekor dunia, bisa saja tidak kehabisan waktu di angkatan deadlift. Dia menunjukkan kepiawaiannya dengan mengangkat 180 kg, unggul 17,5 kg dari Fukushima dan 30 kg dari Sitdikova.
Ia berharap prestasi Widari yang sudah menembus gelar juara dunia ini bisa memberikan motivasi bagi lifter Kaltim lainnya, agar lebih giat dalam menjalankan program latihan.
"Saat ini kami juga sedang fokus untuk mempersiapkan diri ke kejurnas 23 November sampai 3 Desember nanti di Riau, mudahan kami tetap bisa mempertahankan juara yang sudah diraih saat ini. Tetapi," kata Sugeng.(*)