Samarinda (ANTARA Kaltim) - Sejumlah pemanjat Kalimantan Timur berupaya mengejar peringkat nasional untuk menembus persyaratan mengikuti seleksi nasional timnas panjat tebing Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang yang akan dilaksanakan awal tahun 2017.
Sekretaris Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kaltim, Ahmad Juanda di Samarinda, Minggu, mengatakan, ada lima pemanjat Kaltim yang cukup aktif mengikuti sejumlah even nasional yang punya kredit poin untuk meningkatkan peringkat.
Kelimanya lanjut Juanda merupakan tim inti Kaltim dan turut menyumbangkan medali berupa emas, perak dan perunggu pada perhelatan PON XIX 2016 di Jawa Barat.
"Untuk kategori boulder ada Angga, Novi Cahya Wardani dan Siti Fatimah, sedangkan kategori speed ada Pangeran Sapto dan Ilham Wahyudi," jelasnya.
Juanda menjelaskan keaktifan mereka mengikuti even nasional tersebut, karena memang ada surat edaran dari PP FPTI yang menerapkan rangking untuk pemanjat yang bisa masuk dalam timnas Indonesia untuk Asian Games 2018.
Tercatat ada sejumlah even yang telah diikuti oleh pemanjat Kaltim usai perhelatan PON 2016, yakni kejurnas di Jakarta, Banjarbaru, Kalsel, dan kejurnas di Yogyakarta.
"Event lainnya yang akan menyusul diantaranya kejurnas di Cilegon, Jawa Barat dan kejurnas di Sumatera Selatan," imbuhnya.
Juanda mengatakan peluang terbesar untuk memenuhi kriteria seleksi nasional ada pada tiga pemanjat Kaltim yakni Angga Cahya, Novi dan Ilham.
Pasalnya dari serangkaian kejuaraan yang diikuti ketiganya selalu bisa menembus peringkat lima besar nasional.
"Kalau ketiganya bisa menjaga konsistensinya menjaga peringkat lima besar hingga kejurnas akhir tahun ini, maka peluangnya untuk mengikuti seleksi nasional cukup terbuka lebar," jelasnya.
Seleksi nasional lanjut Juanda informasinya akan dilaksanakan pada awal tahun 2017 mendatang di Jakarta, karena setelah itu PP FPTI akan langsung menerapkan pemisahan latihan menghadapi ASEAN Games 2018. (*)