Samarinda, 25/9 (Antara) - Perusahaan Daerah Air Minum Kota Samarinda, Kalimantan Timur, menghentikan produksi air bersih di enam unit instalasi pengolahan air akibat terjadinya intrusi air laut ke Sungai Mahakam.
Direktur Teknik PDAM Samarinda Said Abdul Hamid, Jumat, mengatakan penghentian operasional enam unit IPA tersebut karena kadar klorida di Sungai Mahakam naik di atas ambang normal.
"Hari ini (Jumat) produksi air bersih di enam IPA kembali dihentikan akibat kadar klorida Sungai Mahakam berada di atas ambang batas normal. Namun pada Jumat sore, tiga unit sudah kembali berproduksi, yakni di IPA Cendana, IPA Unit 2 Tirta dan IPA Samarinda Seberang. Sedangkan IPA Selili, Pulau Atas dan IPA Palaran belum dioperasikan," ungkap Said Abdul Hamid.
"Tetapi, pada H-2 atau dua hari sebelum Idul Adha, kami sudah melakukan langkah antisipasi terkait intrusi air laut tersebut," katanya.
Pada Jumat sekitar pukul 11.00 Wita lanjut Said Abdul Hamid, kadar klorida di IPA Palaran mencapai 1.200 Ppm, di Pulau Atas 1.125 Ppm, Selili 875 Ppm, IPA Seberang 675 Ppm, intake Gajah Mada 775 Ppm, intake Teluk Lerong 430 Ppm dan IPA Gunung Lipan 70,5 Ppm.
"Intinya, jika kadar klorida diatas 250 Ppm, produksi air bersih akan dihentikan karena sudah melebihi ambang batas yang telah ditetapkan," ujar Said Abdul Hamid.
IPA Samarinda Seberang tambah dia, operasinya dihentikan pukul 05.30 Wita dan kembali berproduksi pukul 14.15 Wita, intake Gajah Mada produksi dihentikan pukul 04.30 Wita dan kembali beroperasi pukul 13.30 Wita serta intake Teluk Lerong yang operasinya dihentikan pukul 05.30 Wita kembali beroperasi pada pukul 11.40 Wita dan intake Padaelo Samarinda Seberang kembali dioperasikan pukul 14. 15 Wuta setelah dihentikan pukul 04.30 Wita.
"Penghentian produksi air bersih tersebut hanya bersifat sementara. Jika kadar klorida normal, produksi air bersih akan kembali dilakukan kemudian langsung dididistribusikan ke warga," ungkap Said Abdul Hamid. (*)
PDAM Samarinda Hentikan Produksi Enam Instalasi Pengolahan
Sabtu, 26 September 2015 9:29 WIB