Penajam Paser Utara (ANTARA) -
Pemerintah Kabupaten Penajam.Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, menjamin biaya kuliah secara penuh bagi pelajar di daerah berjuluk Benuo Taka itu, yang melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi.
Asisten Bagian Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Kabupaten Penajam Paser Utara Nicko Herlambang di Penajam, Sabtu, mengatakan pemkab memberikan beasiswa kepada pelajar SMK/SMK atau sederajat yang melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
Bantuan biaya belajar itu, katanya, berupa beasiswa penuh atau seluruh biaya perkuliahan ditanggung Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara sejak semester pertama hingga lulus kuliah.
Bantuan biaya belajar diberikan untuk jenjang Diploma dan Strata Satu (S1) itu dengan ketentuan perguruan tinggi dan program studi yang ditetapkan Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara.
Untuk menjalankan program beasiswa secara penuh, katanya, pemerintah kabupaten telah bekerja sama dengan Universitas Gadjah Mada (UGM) guna perekrutan mahasiswa baru melalui penelusuran bibit unggul wilayah afirmasi dan daerah.
Pemerintah kabupaten juga melakukan kerja sama dengan perguruan tinggi lainnya yang memiliki akreditasi atau mutu yang unggul untuk menjalankan program bantuan biaya belajar secara penuh itu,
"Program studi yang menjadi target beasiswa secara penuh sesuai rencana pengembangan keunggulan kabupaten," katanya.
Program studi antara lain komputer dan jaringan, serta teknik lingkungan, teknik, pertanian, kedokteran, matematika ilmu pengetahuan alam (MIPA), dan ilmu terapan (vokasi).
Melalui program studi itu diharapkan sumber daya manusia (SDM) memiliki kompetensi yang memadai menghadapi pemindahan dan perkembangan Ibu Kota Nusantara, ibu kota negara baru Indonesia, serta menyongsong Indonesia Emas 2045.
Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara juga terus melanjutkan program beasiswa kategori prestasi dan tugas akhir, beasiswa kemitraan dan tahfidz (hafal Al Quran), dan lainnya.
Bantuan biaya belajar merupakan upaya peningkatan kualitas SDM, khususnya penyiapan generasi muda unggul, melalui pendidikan, demikian Nicko Herlambang.