Balikpapan (ANTARA) - Tim Search and Rescue (SAR) gabungan dari berbagai unsur masih melakukan pencarian terhadap satu remaja tenggelam di kawasan Pantai Kemala Beach Balikpapan, Kalimantan Timur akibat terseret arus laut saat berenang bersama teman-temannya.
"Pencarian yang dilakukan tadi malam belum membuahkan hasil, namun hingga kini seluruh tim tetap melakukan pencarian dengan penuh kewaspadaan dan koordinasi antar-tim," kata Koordinator Tim Rescue SAR Balikpapan Endro Sasmita di Balikpapan, Selasa.
Peristiwa ini bermula pada pukul 18.10 Wita, ketika korban yang masih remaja bersama dua rekannya berenang di pantai tersebut. Tiba-tiba arus laut kuat menyeret korban ke tengah.
Meski kedua rekannya sempat berusaha menolong, korban keburu tidak terlihat oleh mereka dan hingga saat ini masih belum ditemukan.
Pada Selasa ini, sejak pukul 07.00 Wita, tim SAR gabungan melanjutkan operasi pencarian hari kedua. Pencarian dilakukan menggunakan perahu karet milik Basarnas Balikpapan dengan pola penyisiran sejauh radius 1 kilometer persegi dari lokasi kejadian.
Selain penyisiran di permukaan air, pencarian juga dilakukan dari darat oleh tim gabungan yang memantau sepanjang garis pantai.
Operasi SAR hari kedua itu melibatkan berbagai unsur potensi SAR, di antaranya Kantor SAR Balikpapan, TNI AL Balikpapan, Satpolairud Polda Kaltim, Brimob Polda Kaltim, Ditsamapta Polda Kaltim.
Selain itu, Satuan Polisi Pamong Praja Kota Balikpapan, Babinsa dan Bhabinkamtibmas Prapatan, PMI Balikpapan, Dinas Kesehatan Balikpapan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Balikpapan, dan relawan Bencana Daerah (Banda) Indonesia Balikpapan.
Berbagai peralatan yang dikerahkan dalam operasi ini seperti rescue car, perahu karet, speed boat milik Lanal Balikpapan, V Search, peralatan selam, SAR air, komunikasi, dan peralatan medis untuk mendukung efektivitas pencarian.
Ia mengatakan rencana evakuasi yang telah disiapkan jika korban ditemukan, yakni korban akan dibawa ke Posko SAR di Pantai Kemala untuk penanganan awal, selanjutnya dievakuasi menuju Rumah Sakit Bhayangkara Balikpapan guna mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.
"Tim SAR gabungan hari ini terus mencari agar korban berhasil ditemukan. Basarnas Balikpapan mengimbau masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap kondisi laut, terutama saat beraktivitas di area pantai yang berpotensi membahayakan," kata Endrow.
