Samarinda (ANTARA) - Harga sapi kurban di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) jelang perayaan Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah pada kisaran Rp17-35 juta, tergantung besar, kecil, dan bobot sapi.
“Harga tersebut berlaku di kabupaten dan kota di Provinsi Kaltim,” ujar Kabid Pasca-Panen dan Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Kaltim Siti Saniatun Sa'adah di Samarinda, Jumat.
Di Balikpapan, sapi kurban dijual pada rentang harga Rp19-25 juta per sapi dengan stok tersedia 2.209 sapi. Stok itu akan lebih dari perkiraan kebutuhan yaitu 1.879 sapi.
Sementara di Kabupaten Berau, harga sapi mencapai Rp20-35 juta dengan ketersediaan sebanyak 882 sapi. Angka kebutuhan diperkirakan 833 sapi, sehingga Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kaltim masih akan mendatangkan pasokan lagi.
Baca juga: Distan Penajam pastikan daging kurban Idul Adha layak dikonsumsi
Di Kota Bontang harga sapi Rp17-Rp25 juta per sapi dengan tingkat kebutuhan diprediksi sebanyak 827 sapi. Sedangkan stoknya sebanyak 894 ekor.
Sementara di ibu kota Samarinda, sapi dijual Rp17-25 juta dengan tingkat ketersediaan 2.209 sapi. Tingkat kebutuhan sapi kurban di Samarinda diproyeksikan mencapai 1.879 sapi.
Di Kabupaten Kutai Barat, harga sapi kurban mencapai Rp18-25 juta dengan stok yang sebanyak 637 sapi. Tingkat kebutuhan diprakirakan 602 ekor.
Harga sapi di Kabupaten Kutai Kartanegara mencapai Rp18-24 juta dan tersedia sebanyak 2.468 sapi. Sedangkan tingkat kebutuhan sebanyak 2.429 sapi.
"Kabupaten Kutai Timur pada harga Rp21-35 juta yang tersedia sebanyak 667 sapi dengan tingkat kebutuhan diprakirakan 570 sapi. Di Kabupaten Paser dengan Rp18-Rp23 juta dan tersedia 1.372 sapi dengan tingkat kebutuhan sebanyak 1.210 ekor," katanya.
Baca juga: Pemprov Kaltim siapkan 12.022 sapi kurban
Harga sapi kurban di Kaltim Rp17-35 juta
Jumat, 16 Juni 2023 21:01 WIB