Samarinda (ANTARA) - Sejumlah harga bahan pangan strategis di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mengalami kenaikan, seperti beras premium yang naik 0,41 persen, tepung terigu naik 2,45 persen, minyak goreng curah naik 1,21 persen, dan harga telur ayam naik 1,75 persen.
"Untuk harga beras premium rata-rata Kaltim naik 0,41 persen, dari Rp14.940 per kilogram (kg) pekan lalu, menjadi rata-rata Rp15.001 per kg pekan ini," ujar Kabid Ketersediaan dan Distribusi Pangan Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura (DPTPH) Kaltim Amaylia Dina di Samarinda, Jumat.
Jika dirinci per kabupaten/kota, maka harga beras premium di Samarinda terjadi penurunan sebesar 3,33 persen, yakni dari Rp15.000 per kg pekan lalu, turun menjadi Rp14.500 per kg pekan ini.
Penurunan harga beras di Samarinda karena adanya operasi pasar oleh pemerintah setempat, termasuk adanya pasar murah yang digelar oleh Badan Urusan Logistik (Bulog) Cabang Samarinda yang bekerja sama dengan Pemkot Samarinda.
Dalam pasar murah yang dilakukan beberapa hari lalu, Bulog setempat menyuplai sebanyak 120 ton beras yang disebar ke 59 kelurahan pada 10 kecamatan di Samarinda.
Sedangkan beras yang dijual oleh Bulog cukup murah, yakni hanya Rp43.000 per kemasan 5 kg atau hanya Rp8.600 per kg, sedangkan saat itu harga di pasaran masih sekitar Rp73.000 per 5 kg.
Dina melanjutkan, untuk di Kota Balikpapan harga beras premium mengalami kenaikan 3,45 persen, dari Rp14.500 per kg pekan lalu menjadi Rp15.000 per kg pekan ini.
Di Kabupaten Paser stabil di harga Rp14.500 per kg, Kutai Kartanegara dan Penajam Paser Utara tetap stabil di harga Rp14.000 per kg, Mahakam Ulu tetap Rp16.000, dan Kabupaten Berau tetap pada harga Rp15.000 per kg.
Harga beras pada lima kabupaten tersebut tetap stabil karena merupakan kawasan penghasil padi yang tidak harus bergantung dengan daerah lain, sehingga tidak terlalu terpengaruh dengan pasokan.
Selanjutnya di Kabupaten Kutai Barat naik 0,68 persen, dari Rp16.500 per kg pekan lalu, menjadi rata-rata Rp16.613 pekan ini.
"Harga beras premium di Kabupaten Kutai Timur rata-rata naik 0,96 persen, yakni dari Rp14.857 per kg pekan lalu menjadi Rp15.000 pekan ini, di Kota Bontang naik 2,44 persen, dari Rp16.463 per kg pekan lalu menjadi Rp15.000 pekan ini," kata Dina.