Jakarta (ANTARA) - Gelandang serang Bali United Kadek Agung Widnyana Putra harus menepi lebih lama akibat dibekap cedera lutut yang mengharuskannya mendapat tindakan operasi untuk memulihkan kondisinya.
"Kemungkinan enam sampai sembilan bulan, kurang lebih sama seperti Gunawan. Doakan saja dia bisa sembuh lebih cepat dan dapat membela tim Bali United lagi," kata Dokter tim Bali United dr. Ganda Putra, dikutip dari laman resmi klub, Sabtu.
Dokter asal Palembang itu menjelaskan perlu waktu minimal enam bulan, bahkan sampai sembilan bulan bagi Kadek Agung dapat benar-benar pulih, sebagaimana hal yang sama terjadi pada rekan setimnya, Gunawan Dwi Cahyo.
Ganda juga membeberkan alasan serta pertimbangan bagi Kadek Agung untuk menjalani operasi tersebut.
"Pertimbangan kami melakukan operasi adalah karena mengingat usia Kadek sendiri yang masih muda. Kita tahu dia masih muda dan masih akan bermain bola dalam waktu yang panjang," katanya.
Oleh karena itu, tim dokter mengambil opsi operasi setelah melewati serangkaian proses observasi serta perawatan telah dijalani agar kondisi cedera Kadek Agung bisa sembuh dengan sempurna nantinya.
"Kami fokus untuk membantu dia sampai sembuh total dan membantu dia agar bisa kembali lagi ke lapangan," pungkasnya.
Kadek Agung, pemain asal Luwus, Tabanan, Bali, itu memperoleh cedera lutut usai mengalami salah tumpuan kala Bali United menghadapi Persikabo 1973 pada Februari lalu.
Artinya, terhitung sudah lebih dari satu bulan pemilik nomor punggung 18 harus menepi dari lapangan hijau.