Penajam (ANTARA) - Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kaltim mencatat, pasien yang sembuh dari COVID-19 bertambah 69 orang, sehingga total sembuh di daerah yang ditetapkan sebagai Ibu Kota Negara tersebut menjadi 4.840 orang.
"Meski jumlah pasien sembuh terus bertambah, namun prokes harus tetap menjadi perhatian serius karena hari ini masih ada penambahan aktif COVID-19," ujar Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten PPU dr Jansje Grace Makisurat di Penajam, Kamis.
Terus bertambahnya jumlah pasien yang sembuh COVID-19 tersebut paling tidak dapat dilihat dalam beberapa hari terakhir, seperti Senin lalu tambah 66 orang, Selasa tambah 31 orang, Rabu tambah 63, dan Kamis ini tambah 69 orang sembuh.
Hari ini, lanjutnya, terdapat penambahan 25 kasus aktif COVID-19 sehingga total aktif menjadi 424 kasus, mengalami penurunan ketimbang hari sebelumnya yang sebanyak 468 kasus aktif.
Jumlah aktif COVID-19 yang sebanyak 424 kasus ini tersebar di empat kecamatan, yakni Kecamatan Sepaku sebanyak 125 kasus, turun ketimbang hari sebelumnya yang tercatat 133 kasus.
Kecamatan Penajam sebanyak 208 kasus atau terjadi penurunan ketimbang hari sebelumnya yang tercatat 231 kasus aktif, sehingga kedua kecamatan ini masih bertahan di zona merah.
Berikutnya Kecamatan Waru terdapat 31 kasus, turun ketimbang kemarin yang terdapat 38 kasus aktif COVID-19 dan berada di zona oranye.
Kemudian di Kecamatan Babulu sebanyak 60 kasus aktif, mengalami penurunan ketimbang hari sebelumnya yang sebanyak 66 kasus dan masih berada di zona merah.
Ia melanjutkan, total positif COVID-19 sejak Maret 2020 hingga hari ini sebanyak 5.496 orang, dengan perkembangan total sembuh 4.840 orang, 411 kasus aktif menjalani isolasi mandiri, masih ada 13 pasien dirawat di rumah sakit, dan total meninggal 232 orang.
Sedangkan rincian perkembangan per kecamatan dari total 5.496 positif tersebut adalah di Kecamatan Penajam masih ada 208 warga positif, 2.591 orang sembuh, dan sebanyak 103 orang meninggal.
Kemudian di Kecamatan Waru masih terdapat 31 orang positif, 510 orang sembuh, dan total meninggal karena COVID-19 sebanyak 23 orang.
Kecamatan Babulu masih ada 60 orang positif, 779 orang sembuh, 50 orang meninggal, dan di Kecamatan Sepaku masih terdapat 125 orang positif, 1.024 orang sembuh, dan yang meninggal karena COVID-19 sebanyak 56 orang.
Selain itu, lanjutnya, hari ini pun terdapat penambahan 29 kasus suspek, sehingga total suspek COVID-19 sejak 22 Maret 2020 hingga 3 Maret 2022 mencapai 7.178 orang.
"Dari jumlah suspek sebanyak 7.278 orang ini, diantaranya masih ada 4 suspek yang dirawat di rumah sakit, kemudian total meninggal dengan komorbid ada 33 orang," kata Grace.