Penajam, Kaltim (ANTARA) - Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, Kamis mencatat satu pasien COVID-19 dinyatakan sembuh, sehingga total sembuh di PPU sejak April 2020 hingga 3 Februari 2022 mencapai 4.222 orang.
"Selain ada yang sembuh, hari ini pun terdapat penambahan 1 orang positif, sehingga warga yang masih positif di PPU sebanyak 16 orang," ujar Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten PPU dr Jansje Grace Makisurat di Penajam, Kamis.
Sebanyak 16 positif ini tersebar pada empat kecamatan di Kabupaten PPU, yakni di Kecamatan Penajam masih ada 8 orang, Waru 4 orang, Babulu 1 orang, dan Kecamatan Sepaku ada 3 orang.
Mengingat akhir-akhir ini kasus COVID-19 di PPU kembali meningkat, maka ia mengingatkan kepada masyarakat untuk mematuhi prokes, yakni selalu menggunakan masker, menjaga jarak aman.
Kemudian sering mencuci tangan menggunakan sabun, beretika ketika batuk dan bersin, tidak melakukan kegiatan yang dapat mengumpulkan atau menghadirkan banyak orang, dan membatasi aktivitas agar tidak mudah tertular virus.
Ia melanjutkan, total positif di Kabupaten PPU sejak Maret 2020 hingga hari ini mencapai 4.469 orang. Perkembangan dari total positif ini adalah total sembuh sebanyak 4.222 orang, total isolasi ada 16 orang, dan total meninggal ada 231 orang.
Sedangkan perkembangan per kecamatan adalah di Penajam masih ada 8 orang positif, kemudian yang selesai isolasi karena telah sembuh total mencapai 2.209 orang, dan total meninggal akibat COVID-19 sebanyak 102 orang.
Selanjutnya di Kecamatan Waru masih terdapat 4 orang positif, total sembuh ada 464 orang, dan total meninggal terdapat 23 orang, di Kecamatan Babulu masih ada 1 warga yang positif, total sembuh 666 orang, dan total meninggal ada 50 orang.
"Untuk Kecamatan Sepaku, hingga hari ini masih ada 3 orang yang positif, total selesai isolasi karena telah sembuh sebanyak 883 orang, dan total meninggal sebanyak 56 orang," kata Grace.
Grace yang juga Kepala Dinas Kesehatan setempat ini melanjutkan, hari ini pun terdapat penambahan dua warga suspek, sehingga total suspek COVID-19 dari 22 Maret 2020 hingga 3 Februari 2022 mencapai 6.127 kasus. Dari jumlah ini, total suspek yang meninggal dengan komorbid sebanyak 32 orang.
