Jakarta (ANTARA) - Pemprov Kaltim melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim mengunjungi Direktorat Evaluasi Perkembangan Desa Ditjen Bina Pemerintahan Desa Kemendari RI, Rabu (3/7) kemarin secara khusus menyerahkan berkas administrasi hasil Lomdeskel tingkat Provinsi Kaltim sebagai persyaratan administrasi Lomdeskel tingkat Nasional 2019 untuk wilayah regional tiga.
“Sudah kita serahkan kemarin berkasnya semua dilakukan secara estapet setelah penilaian tingkat Kaltim. Sorenya kita putuskan melalui rapat tim penilai, paginya langsung kita antar ke Jakarta,” kata Kasi Penataan, Pengembagan Administrasi Desa dan Kelurahan, Nazly didampingi Kasi Kewenangan, Keuangan, dan Aset Desa, Kasmawati, Kamis (4/7).
Kaltim diwakili Kampung Batu Putih, Kecamatan Batu Putih, Kabupaten Berau untuk desa dan Kelurahan Teritip, Kecamatan Balikpapan Timur, Kota Balikpapan untuk kelurahan.
Informasi sementara diterima dari panitia, hingga petang kemarin mereka meninggalkan Ditjen Bina Pemdes tercatat yang sudah menyerahkan berkas wilayah regional tiga bersama Kaltim adalah Kalsel, Kalteng, Kalbar, Kalbar, Sulteng, dan masih menunggu Gorontalo, Sultra, dan Sulut. Sementara Sulsel dan Sulbar tidak berpartisipasi.
“Mohon doa Kaltim dapat hasil terbaik, dua wakil kita mendapat hasil terbaik menjadi juara di kancah nasional pada ajang evaluasi perkembangan desa dan kelurahan se Indonesia,” katanya.
Untuk diingat, Lomdeskel tingkat Provinsi Kaltim diawali tahapan penyerahan berkas administrasi dan penetapan tiga besar untuk mengikuti tahapan presentasi menetapkan juara.
Adapun hasil lomdeskel 2019 mulai dari Kampung Batu Putih, Kecamatan Batu Putih, Kabupaten Berau juara pertama dengan nilai 264,97, Desa Telemow, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara juara dua dengan nilai 259,90, dan Kampung Penawai, Kecamatan Bongan, Kabupaten Kutai Barat dengan nilai 240,62.
Selanjutnya Kelurahan Teritip, Kecamatan Balikpapan Timur, Kota Balikpapan juara pertama dengan nilai 317,15, Kelurahan Brebas Tengah, Kecamatan Bontang Selatan, Kota Bontang juara kedua dengan nilai 295,63, dan Kelurahan Mugirejo, Kecamatan Sungai Pinang, Kota Samarinda juara ketiga dengan nilai 287,29.