Penajam, (Antaranews Kaltim) - Kemanungalan TNI bersama rakyat tercipta melalui program Tentara Manunggal Membangun Desa atau TMMD ke-104 yang akan dilaksanakan di wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, sebab melalui TMMD prajurit dan masyarakat berbaur menjadi satu mewujudkan pembangunan.
Sejumlah prajurit Komando Distrik Militer atau Kodim 0913/Penajam Paser Utara selain bergotong royong melakukan persiapan pelaksanan TMMD 2019 di Desa Argomulyo, Kecamatan Sepaku, Minggu, juga menjalin komunikasi dan berinteraksi dengan warga sekitar.
Nampak tanpa sungkan para prajurit Kodim 0913/Penajam Paser Utara, layaknya keluarga sendiri mendatangi warga dan bertegur sapa serta berbagi cerita.
Bahkan disaat istirahat dan usai melaksanakan gotong royong warga dan anggota TNI Kodim 0913/Penajam Paser Utara bercengkerama dan bersenda gurau dengan akrab.
"Tidak hanya membangun infastruktur yang merupakan kebutuhan warga, TMMD juga mampu membangun rasa persatuan dan kesatuan," ujar Peltu Supardi, salah satu anggota TNI Kodim 0913/Penajam Paser Utara ketika ditemui.
"Kemanunggalan TNI dan rakyat juga tumbuh semakin kokoh melalui program TMMD, karena warga dan TNI berbaur bergotong royong," ucapnya lagi.
Supardi berharap kerja sama yang baik antara TNI dan rakyat dapat terus ditingkatkan, terutama untuk menjaga keamanan dan mengawal pembangunan di daerah.
Kokohnya kemanunggalan TNI bersama rakyat lanjut ia, tergambar pada jalinan persatuan dan kesatuan dalam menjaga kondusifitas wilayah demi menjaga tegaknya NKRI.
"Semua itu tidak akan berjalan dengan baik tanpa adanya dukungan serta kerja sama dengan rakyat," tegas Supardi.
TNI lahir dari rakyat, untuk rakyat dan berjuang bersama rakyat untuk menciptakan Negara Kesatuan Republik Indonesia atau NKRI yang kokoh.
Program TMMD Reguler ke-104 Kodim 0913/Penajam Paser Utara yang akan dilaksanakan mulai 26 Februari 2019 dan dipusatkan di Desa Argomulyo tersebut diharapkan berjalan lancar dan sesuai target.