Samarinda (ANTARA Kaltim) - Pengprov Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) Kalimantan Timur mengandalkan sejumlah atlet muda untuk meraih medali di Kejurnas Pra-PON pada 19-25 Oktober 2015 di Bandung, Jawa Barat.
Sekretaris Pengprov PTMSI Kaltim Amirullah di Samarinda, Jumat, mengatakan, Kaltim mengirimkan delapan atlet di ajang kualifikasi menuju PON 2016 tersebut.
"Kita berharap bisa meloloskan semuanya, namun yang kita andalkan merebut medali yakni Habibi Wahid dan Winda Dwi Rahayu, keduanya merupakan atlet muda dan saat ini masih berstatus siswa SKOI Kaltim," jelasnya.
Menurut Amirullah, Winda dan Habibi dijagokan meraih medali karena dinilai punya persiapan yang lebih bagus diantara atlet lainnya.
Keduanya, lanjut Amirullah sempat menjalani Try Out ke China, dan baru saja mengikuti Asia School Games yang berlangsung di Thailand, 1 Agustus 2015.
"Dari segi persiapan, keduanya memang lebih matang dibanding atlet yang lain, sehingga kita berharap banyak Habibi dan Winda bisa membawa pulang medali," jelasnya.
Menurut Amirullah, pada kejurnas 2015 tersebut mempertandingkan tiga belas nomor tanding, hanya saja yang dihitung sebagai pertandingan Pra-PON hanya tujuh nomor yang semuanya nomor beregu.
Ia mengakui bahwa untuk menembus gelar juara nasional, memang berat seukuran atlet Kaltim, pasalnya kekuatan atlet dari daerah seperti Jatim, Jateng, DKI dan tuan rumah Jabar masih sulit untuk digeser.
"Paling tidak kita bisa menembus zona medali, atau minimal perunggu, itu sudah bagus," jelas Amirullah.
Sementara itu Ketua KONI Kaltim, Zuhdy Yahya mengharapkan cabang tenis meja Kaltim bisa bangkit seperti pada era-90-an.
"Meski saat itu atlet kita tidak mendominasi juara nasional, namun ada beberapa atlet kita yang bisa meraih gelar juara, kita harapkan momen seperti itu bisa kembali ditunjukan oleh pelaku tenis meja Kaltim,"kata Zuhdy, usai melepas kontingan tenis meja Kaltim untuk Pra-PON 2015 di gedung KONI Kaltim, Jumat.(*)
PTMSI Kaltim Andalkan Atlet Muda di Pra-PON
Jumat, 9 Oktober 2015 22:13 WIB