Tenggarong (ANTARA Kaltim) - Seorang nenek berusia 60 tahun menjadi salah satu pendayung yang mewakili Kabupaten Paser, pada "The 2nd Mahakam International Dragon Boat Festival" (MIDBF) 2015 di Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara.
Nenek bernama Nilam itu terlihat bersemangat saat timnya di panggil untuk turun di nomor 1000 meter pada "The 2nd Mahakam International Dragon Boat Festival" (MIDBF) atau Festifal Dragon Boat Internasional Mahakam ke-2 dalam rangka Erau dan "International Folk Art Festival" (EIFAF), yang dilaksanakan di Pulau Kumala.
"Kami sudah biasa seperti ini (mendayung) karena keseharian kami adalah nelayan," ungkap Nilam, Jumat.
Perahu Naga merupakan salah satu cabang olahraga yang memerlukan kekuatan dan ketahanan fisik para peserta atau atletnya.
Biasanya, tim pendayung perahu naga berisi atlet yang terbilang muda, yang ketahanan fisiknya jika dilihat dari penampilan bisa dibilang prima.
Namun, berbeda dengan tim putri yang diturunkan Kabupaten Paser, yang hampir sebagian besar wanita paruh baya dan yang paling senior adalah Nilam yang sudah berusia 60 tahun.
"Kami sudah terbiasa mendayung, sebab sehari-harinya beraktivitas dengan mendayung sampan," kata Nilam.
Nilam dan kawan-kawan pun turun ke dermaga, saat masuk ke perahu kata "Bismillah" terdengar dari mulutnya, kemudian duduk seraya bibirnya berkomat-kamit membaca doa lalu mengusap wajahnya dengan air Sungai Mahakam.
Perahu nomor 4 itupun langsung melesat menuju garis start untuk berlomba menuju finish.
Tim putri Tanah Paser yang diperkuat Nilam tersebut mampu finish di urutan kedua.
Bahkan, saat naik ke dermaga usai lombat tersebut, semua anggota tim Nilam terlihat segar dan tidak ada yang memgalami kram atau kelelahan berlebih.
MIDBF 2015 tersebut diikuti 20 tim dari empat negara yakni, Rusia, Australia, Malaysia dan Indonesia.
Tim tuan rumah sendiri, diwakili tim dari sejumlah provinsi di Indonesia yaitu, Jakarta, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah serta beberapa tim dari kabupaten/kota di Kaltim.
MIDBF 2015 yang dilaksanakan mulai 11-13 Juni 2015 itu dipusatkan di Pualu Kumala, dengan lintasan lomba alur Sungai Mahakam antara pulau wisata tersebut dengan Jalan Wolter Monginsidi Timbau, Tenggarong. (*)
Nenek 60 Tahun Ikuti Lomba Perahu Naga
Jumat, 12 Juni 2015 18:14 WIB
Kami sudah biasa seperti ini (mendayung) karena keseharian kami adalah nelayan,"