Samarinda (ANTARA) - Provinsi Kalimantan Timur berhasil mendominasi cabang olahraga gulat pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri I 2025 di Kudus, Jawa Tengah, dengan meraih lima medali emas, dua perak dan empat perunggu.
Pelatih Gulat Kaltim Rudiansyah dihubungi dari Samarinda, Rabu, mengatakan lima medali emas tim gulat Kaltim diraih oleh Kusno Hadi kelas 77kg grego roman, Hendri Hidayat kelas 87kg, grego roman, Anisa Safitri kelas 50kg bebas putri, Inadrah kelas 57kg bebas putri, dan Rahmawati kelas 62 kg bebas putri.
"Untuk sementara Kaltim menduduki peringkat pertama cabang gulat dengan lima emas, disusul Jawa Timur, Banten, Sumatera Barat dan Sumatera Utara," kata Keke sapaan akrab Rudiansyah.
Keke mengatakan peluang menambah medali emas masih terbuka lebar, karena pada hari ketiga cabang gulat masih mempertandingkan enam kelas bebas putra.
"Cabang gulat mempertandingkan 18 kelas, saat ini pertandingan yang sudah selesai baru 12 kelas, dan pada hari ketiga masih menyisakan 6 kelas, peluang Kaltim menambah medali masih terbuka," jelas Keke.
Menurut Keke, hasil sementara lima medali emas merupakan pencapaian luar biasa , pasalnya dari awal Kaltim tidak bisa menurunkan kekuatan terbaik, karena absennya lima pegulat andalan yang saat ini tergabung dalam pelatnas.
"Pada PON Beladiri tahun ini saingan terberat kita Jawa Timur, terbukti mereka bisa menempel ketat perolehan medali, sama- sama mengoleksi lima emas, Jatim hanya kalah di perolehan perak," tegas Keke.
Selain cabang olah raga gulat, pada PON Beladiri tahun ini, Judo Kaltim turut menyumbangkan satu medali emas.
Ketua Judo Kaltim Muslimin mengatakan medali emas Kaltim diraih Aisah Adelia pada kelas -78 kg putri.
"Koleksi medali yang diraih Judo Kaltim , 1 emas, 1 perak dan 4 perunggu, secara umum Judo Kaltim menempati peringkat ke-5, Peringkat pertama cabang Judo, DKI Jakarta,Jawa Barat, Bali, dan Sumatera Utara," kata Muslimin.
Saat ini, klasemen perolehan medali PON Beladiri di Kudus, menempatkan Kaltim sebagai peringkat ke-3 dengan 6 emas, 5 perak dan 9 perunggu, Posisi puncak klasemen medali dipegang Jawa Barat dengan 15 emas, 6 perak dan 14 perunggu, disusul DKI Jakarta pada posisi kedua dengan 9 emas, 9 perak dan 11 perunggu.
Baca juga: Pegulat Mutiara bertekad kembali persembahkan emas di Thailand
