Gresik (ANTARA News) - Persegres Gresik United menundukkan tamunya Mitra Kukar dengan skor 3-2 dalam lanjutan Liga Indonesia 2015 yang berlangsung di Stadion Petrokimia, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Rabu petang.
Kemenangan ini sekaligus menjadi kemenangan kedua bagi tim berjuluk "Laskar Joko Samudro" dalam kompetisi QNB Liga Indonesia, serta menyapu bersih enam poin di dua laga kandang.
Gol tuan rumah masing-masing dicetak Yusuf Effendi menit-38, Muhammad Kamri menit-54 dan Supriyono Salimin pada menit-59.
Sedangkan gol Mitra Kukar dicetak Septian David Maulana pada menit ke-35 dan Diego Michiels pada masa "injury time" babak pertama.
Pada pertandingan itu kedua tim bermain cukup keras, sehingga wasit Suyanto mengeluarkan enam kartu kuning akibat banyaknya pelanggaran, masing-masing kepada Sasa Zecevic, (Gresik United), Roy ODonovan, Rivky Mokodompit, Cristobal Marquez Crespo serta Diego Michiels (Mitra Kukar).
Selain itu wasit asal Semarang juga mengeluarkan satu kartu merah kepada Jajang Mulyana (Mitra Kukar) setelah mendapat akumulasi dua kartu kuning dan melepas baju sebelum keluar dari lapangan pertandingan.
Pada babak pertama, tim tuan rumah bermain dengan pola menyerang, meski sempat tertinggal terlebih dahulu pada menit-35 saat David Septian mampu menjebol gawang M Ridwan (G), dan mengubah skor menjadi 0-1.
Keunggulan ini tidak bertahan lama, sebab tiga menit berselang tim kebanggaan masyarakat Gresik itu mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1, setelah Yusuf Efendi memanfaatkan peluang menjadi gol.
Memasuki menit akhir babak pertama, ribuan "Ultras Mania" atau pendukung Persegres GU dibuat terdiam, setelah mantan pemain Timnas Diego Michaels mengubah skor dan unggul menjadi 1-2 yang bertahan hingga turun minum.
Pada babak kedua, pola permainan tuan rumah semakin menyerang melalui sisi sayap kiri dan kanan serta umpan terobosan, yang membuat pertahanan Mitra Kukar sempat kebingungan.
Serangan demi serangan yang dilakukan akhirnya membuahkan hasil, setelah M Kamri mampu menjebol gawang Mitra Kukar pada menit-54 dan menyamakan skor menjadi 2-2.
Merasa mendapat dukungan ribuan suporter dan unggul dalam pola permainan, Persegres GU mampu menambah pundi golnya, dan kali ini giliran Supriono melebarkan keunggulan menjadi 3-2 bagi tim tuan rumah di menit-59.
Keunggulan ini sempat memancing emosi pemain Mitra Kukar yang berujung dengan permainan keras dan beberapa kali pelanggaran, hingga dikeluarkannya Jajang Mulyana akibat akumulasi kartu kuning.
Selain itu, sempat terjadi sedikit kericuhan karena pemain Mitra Kukar terprovokasi lemparan botol plastik penonton, yang dibalas oleh Diego Michaels.
Akibatnya, pertandingan sempat terhenti sejenak, yakni beberapa menit sebelum "injury time" babak kedua. Hingga peluit panjang dibunyikan wasit Suyanto, skor 3-2 untuk kemenangan Persegres GU tidak berubah. (*)