Balikpapan (ANTARA) -
Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) Kalimantan Timur (Kaltim) bersiaga untuk mengamankan mudik Lebaran 2024 dengan menempatkan tim SAR di lokasi-lokasi rawan kecelakaan serta di titik keramaian transportasi seperti pelabuhan, bandara, dan tempat wisata.
"Kami menyiagakan satu tim rescue di tempat-tempat tersebut," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan Dody Setiawan, di Balikpapan, Jumat.
Basarnas fokus pada pengamanan di pelabuhan dan bandara pada tujuh hari sebelum dan sesudah Lebaran. Hal ini dikarenakan lonjakan penumpang yang mudik dan pulang kampung. "Setelah itu, fokusnya beralih ke tempat wisata," ujar Dody.
Dody menjelaskan, Basarnas mengantisipasi potensi kecelakaan di perairan, karena Kalimantan Timur memiliki banyak sungai yang sampai saat ini juga masih menjadi pilihan jalur transportasi.
"Peralatan besar di perairan, peralatan medis, dan rescue car lengkap dengan personelnya disiagakan," imbuhnya.
Basarnas juga menggunakan drone untuk memantau situasi dan kondisi di pusat-pusat keramaian.
"Drone jenis thermal ini bisa melihat situasi di malam hari dan terkoneksi langsung ke Basarnas Command Center," jelas Dody.
Dua unit drone disiagakan di Kaltim, satu di Balikpapan dan satu di Samarinda. Samarinda juga termasuk daerah yang memiliki potensi kecelakaan tinggi.
Basarnas mengimbau kepada para pemudik untuk selalu berhati-hati dan mengikuti aturan lalu lintas. "Semoga mudik Lebaran tahun ini berjalan lancar dan aman," tutur Dody.