Penajam (ANTARA) - Gedung Istana Presiden pertama yang bakal dibangun di KIPP (kawasan Inti pusat pemerintahan) Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara di sebagian wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, yakni Kecamatan Sepaku yang ditetapkan sebagai kawasan inti IKN Indonesia baru.
"Kami terima informasi bangunan yang akan dikerjakan atau dibangun pertama di KIPP IKN Nusantara itu Istana Presiden," ujar Pelaksana tugas Camat Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Adi Kustaman di Penajam, Kamis.
Pembangunan Istana Presiden beriringan dengan pengerjaan Istana Wakil Presiden, serta kantor kementerian dan kantor lembaga negara lainnya.
Hunian para pekerja yang akan bekerja pada proyek pembangunan IKN Indonesia baru menurut dia, saat ini mulai dibangun berbentuk rumah susun.
Hunian tenaga kerja kerja bukan bangunan permanen dengan material baja, sehingga bangunan hunian pekerja tersebut bakal dibongkar setelah pekerjaan pembangunan IKN Nusantara rampung.
Hunian untuk pekerja IKN Indonesia baru terdiri dari 22 menara (tower) dan masing-masing bangunan terbagi menjadi empat lantai dengan kapasitas total 17.000 penghuni.
Dalam hunian tenaga kerja IKN Nusantara terdapat klinik kesehatan kapasitas 10 ruang inap, layanan UGD (unit gawat darurat) dengan 20 tempat tidur, kantin kapasitas 500 orang, serta disediakan pusat peribadatan dan penunjang kegiatan sehari-hari.
Lokasi hunian pekerja IKN Indonesia baru senilai Rp584 miliar tersebut kata Adi Kustaman, dibangun tidak jauh dari lokasi pekerjaan pembangunan di KIPP IKN Nusantara.
Sejumlah pembangunan infrastruktur dasar IKN Indonesia baru pada sebagian wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara dan sebagian Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur sudah berjalan.
Pembangunan infrastruktur dasar yang sedang berjalan tersebut, di antaranya pembangunan Bendungan Sepaku-Semoi dan pembangunan pengambil air (intake) Sungai Sepaku.
Kemudian pembangunan jalan lingkar Sepaku serta pelebaran jalan poros Petung-Sepaku juga tengah dilakukan.
Pemerintah pusat juga bakal membangun Istana Negara, kantor kementerian dan kantor lembaga negara lainnya, serta beberapa titik jalan tol penghubung IKN Nusantara pada 2023.