Jakarta (ANTARA) - Persija mewaspadai kengototan PSM saat kedua kesebelasan bertemu dalam laga lanjutan Liga 1 Indonesia 2021-2022, Senin (21/3), di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali, mulai pukul 16.00 WIB.
"Kami sudah beberapa kali bertemu PSM dan mereka selalu bermain dengan fanatisme. Pemainnya mau berduel dan 'ngeyel' dalam berebut bola," ujar Sudirman dalam konferensi pers virtual sebelum pertandingan yang diikuti di Jakarta, Minggu.
Untuk itu, juru taktik berusia 52 tahun tersebut menginstruksikan anak-anak asuhnya untuk selalu waspada karena semangat juang PSM bisa membahayakan mereka.
Apalagi pemain-pemain "Juku Eja" juga memiliki keterampilan individu yang apik. Salah satu dari mereka adalah pesepak bola asal Belanda Willem Jan Pluim.
"Pluim mempunyai teknik tinggi. Dia salah satu sosok kunci PSM dan kami harus siap untuk menghadapinya termasuk pula pemain lain," kata Sudirman.
Salah satu cara membendung PSM, dia melanjutkan, adalah dengan bermain disiplin dan penuh disiplin di lapangan.
Riko Simanjuntak dan kawan-kawan diminta untuk selalu memiliki gairah menundukkan lawan.
"Apapun yang terjadi di lapangan kami mesti memberikan 100 persen agar mendapatkan hasil maksimal," kata Sudirman.
Gelandang Persija Rohit Chand menyatakan hal serupa dengan pelatihnya. Rohit juga menyebut PSM merupakan tim yang sulit ditaklukkan.
PSM pun belum terkalahkan pada lima pertandingan terakhirnya di Liga 1 yang berakhir dengan satu kemenangan dan empat seri.
"PSM adalah tim yang bagus dengan pemain-pemain berkemampuan baik. Akan tetapi, kami sudah memiliki strategi dan bersiap dengan maksimal. Kami bermain untuk menang," tutur gelandang tim nasional Nepal tersebut.
Persija saat ini berada di posisi kedelapan klasemen sementara Liga 1 Indonesia 2021-2022 dengan 41 poin dari 31 laga.
Sementara PSM menghuni peringkat ke-13 dengan koleksi 35 poin dari 31 pertandingan.
Pada pertemuan kedua tim di putaran pertama Liga 1 musim ini, 7 Desember 2021, Persija menang dengan skor 3-0.
Persija waspadai kengototan PSM
Minggu, 20 Maret 2022 16:46 WIB
Kami sudah beberapa kali bertemu PSM dan mereka selalu bermain dengan fanatisme. Pemainnya mau berduel dan 'ngeyel' dalam berebut bola,