Malinau (ANTARA Kaltim) - Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Malinau mengimbau seluruh siswa yang mengikuti Ujian Akhir Nasional (UAN) untuk tetap fokus dan konsentrasi mempersiapkan diri, tidak perlu mempersoalkan pengunduran pelaksanaan ujian.
"Saya mengimbau kepada para siswa yang tahun ini mengikuti ujian nasional untuk bersabar dan fokus mempersiapkan diri, tidak perlu mempersoalkan penundaan pelaksanaan ujian, manfaatkan waktu beberapa hari ini sebaik-baiknya," kata Sekretaris Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Malinau, Marang Gerson,SPd, Senin.
Ia mengatakan pelaksanaan ujian semula dijadwalkan pada Senin ( 15/4) kemudian ditunda menjadi Rabu (17/4), terakhir kembali ditunda pada Kamis (18/4). Berdasarkan informasi bahwa distribusi soal ujian nasional untuk daerah perbatasan di Malinau sudah tiba yang dikirim langsung dari Samarinda, namun pelaksanaan ujian tetap akan dilakukan secara serentak pada Kamis (18/4).
Menurutnya distribusi soal ujian kedaerah perbatasan sepeti pada Kecamatan Kayan Ulu dan Kayan Selatan tersebut langsung dari Samarinda karena transfortasi kedaerah itu hanya melalui udara.
Jika dikirim melalui Kabupaten Malinau dikhawatirkan tidak sempat karena waktunya terlalu sempit dan jadwal penerbangan pun tidak setiap hari ke daerah perbatasan.
"Apalagi hanya satu maskapai penerebangan yang beroperasi yakni Susi Air, sedangkan satu maskapai lagi MAF sudah tidak beroperasi," katanya.
Marang Gerson menjelaskan di Kabupaten Malinau siswa yang mengikuti ujian nasional tahun 2013 seluruhnya mencapai 3.304 peserta, terdiri dari tingkat SD sebanyak 1.392 siswa, SMP 1.049 siswa, SMA 736 siswa dan SMK sebanyak 127 siswa.
Namun katanya di Kabupaten Malinau tidak semua Kecamatan memiliki SMA dan SMK yang banyak hanya di sekitar wilayah Kabupaten Malinau yakni untuk SMA di Kecamatan Malinau Kota, Malinau Utara, Malinau Barat, Mentarang, Kayan Ulu. Sedangkan SMK hanya ada di dua Kecamatan yaitu di Kecamatan Malinau Kota dan Kecamatan Malinau Barat.
"Saya berharap dengan adanya keterlambatan atau penundaan pelaksanaan ujian nasional tahun ini tidak berdampak negatif terhadap para siswa, bahkan sebaliknya dapat memaksimalkan waktu persiapan dalam menghadapi ujian nasional," katanya. (*)