Samarinda (ANTARA News Kaltim) - Tim Gulat PON Kalimantan Timur mengagendakan latihan di Surabaya, Jawa Timur, untuk penyegaran para atlet setelah tiga bulan menjalani pemusatan latihan daerah di Stadion Madya Samarinda, Kaltim.
"Tiga bulan latihan dengan keras di Samarinda ini, sudah pasti anak-anak membutuhkan `refreshing`, makanya kami agendakan pada akhir bulan April ini berangkat ke Surabaya," kata Sekretaris umum Pengprov PGSI Kaltim, Sumarlani di Samarinda, Minggu.
Dikatakan Sumarlani, latihan ke Surabaya bukan hanya untuk tujuan penyegaran suasana latihan, namun juga sekaligus untuk mencari sparing latihan dari atlet daerah lain.
"Selama ini anak-anak melakukan sparing dengan rekan-rekannya sendiri, sehingga tolak ukur kesiapan atlet masih kami ragukan, oleh sebab itu memang perlu melakukan sparing dengan atlet daerah lain," tegas Sumarlani.
Menurut Sumarlani, selain pegulat Jawa Timur, tim pelatih gulat PON Kaltim juga membidik pegulat dari Jawa Barat dan DKI untuk latihan bersama, dalam rangkaian perjalanan menjalani Training Camp (TC) ke Jawa.
Hanya saja, lanjut Sumarlani, rencana tersebut terkendala soal anggaran dari Puslatda Kaltim yang sangat minim.
"Makanya saat ini kami masih menyesuaikan, kalau memang anggarannya cukup bisa jadi kami langsung ke Jabar dan DKI," imbuh Sumarlani.
Cabang gulat, masih menempati cabang andalan KONI Kaltim sebagai cabang pendulang medali emas pada PON 2012 Riau, Pasalnya pada PON 2008 gulat Kaltim sebagai penyumbang medali terbanyak dengan 13 emas 8 perak dan 3 perunggu.
Namun demikian, pelatih Gulat Kaltim, Arbain, tidak seoptimistis persiapan PON 2008.
"Saat ini banyak sekali kendala di masa persiapan, seperti halnya dulu kami bisa berlatih di luar negeri, sekarang sudah tidak bisa, sementara PON 2008 dulu kami melakukan persiapan lebih dari satu tahun, sekarang ini hanya enam bulan," tegas Arbain.
Meski dibilang mepet dalam hal persiapan, namun faktanya talenta pegulat Kaltim masih mendominasi prestasi di tingkat nasional, pada SEA Games 2011 tiga pegulat Kaltim turut menyumbangkan tiga medali emas untuk Tim Indonesia. (*)