Samarinda (ANTARA Kaltim) - Kegiatan TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) di Kelurahan Makroman, Kecamatan Sambutan, Kota Samarinda, Kalimantan Timur, selama 30 hari mulsi 4 Juli hingga 2 Agustus 2017, akan mencakup sasaran fisik dan nonfisik.
"Kegiatan TMMD merupakan sinergi antara TNI, masyarakat, pemerintah, lembaga/kementerian dan nonpemerintah dengan tujuan memajukan kawasan yang mendapat kegiatan TMMD," ujar Komandan Korem 091/ASN Kolonel Inf Irham Waroihan di Samarinda, Selasa.
Hal itu dikatakannya setelah menghadiri apel gabungan di Lapangan Sepak Bola Makroman, Sambutan, sebagai awal pelaksanaan Program Terpadu TMMD di Makroman.
Apel sebagai tanda awal dimulainya TMMD Ke-99 Tahun 2017 diikuti sekitar 150 personel dari TNI dan beberapa unsur lain terkait. Para prajurit itu siap membantu masyarakat membangun dan memajukan Kelurahan Makroman.
Khusus bagi Kelurahan Makroman yang diutamakan adalah sasaran fisik, sementara untuk sasaran nonfisik terbuka bagi seluruh masyarakat di Kota Samarinda untuk berpartisipasi.
Sasaran fisik yang telah diprogramkan yaitu pembuatan saluran irigasi sepanjang 284 meter, pembuatan jalan inspeksi irigasi sepanjang 355 meter, dan normalisasi saluran irigasi sepanjang 450 meter.
Untuk sasaran nonfisik di antaranya penyuluhan bela negara, penyuluhan cinta Tanah Air, dan penyuluhan wawasan kebangsaan dari Kodim 0901/Samarinda, ceramah agama dari Kementerian Agama Samarinda, dan penyuluhan tertib lalu lintas dari Polresta Samarinda.
Ada pula penyuluhan pertanian dari Dinas Pertanian Samarinda, penyuluhan kesehatan remaja dan bahaya HIV/AIDS dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan KB Kota Samarinda, sosialisasi mengenai rekrutmen atau pendaftaran masuk anggota TNI AD dari Kodim 0901/Samarinda.
Program Terpadu TMMD itu dibuka melalui apel siaga yang dipimpin Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang. Pejabat yang hadir antara lain jajaran Pemkot Samarinda, Staf Ahli Bidang Hukum dan Humaniter Kolonel Inf Gangsar Supriyono yang mewakili Panglima Kodam VI/Mulawarman.
Menurut Irham Waroihan, inti dari TMMD adalah membantu program pemerintah dalam memajukan daerah pinggiran, terpencil, terisolasi, pesisir, maupun kawasan perbatasan baik pembangunan fisik maupun nonfisik, sehingga TMMD digelar merata di tiap daerah.
"Dalam tiap gelaran TMMD selalu mendapat atensi positif baik dari pemerintah daerah maupun pemerintah pusat, karena tujuan TMMD adalah untuk membantu pelaksanaan program pemerintah di daerah," ujar Irham. (*)