Samarinda (ANTARA Kaltim) - Badan Ketahan Pangan dan Pelaksanaan Penyuluhan (BKP3D) Kota Samarinda kembali meraih dua panji keberhasilan pembangunan dibidang Ketahanan Pangan dan Penyuluhan dari Pemerintah Kota Samarinda pada rangkaian Peringatan Hari Jadi Kota Samarinda ke 348 dan HUT Pemkot Samarinda ke 56.
“Kedua Penghargaan yang diberikan pemerintah kepada BKP3D Kota Samarinda merupakan motivasi dan semakin yakin bahwa Samarinda mampu berswasembada pangan, meskipun selama ini banyak yang pesimis karena Samarinda tidak begitu luas memiliki lahan pertanian,†kata Kepala BKP3D Kota Samarinda,Ary Yasir Pilipus di Samarinda, Senin.
Ary Yasir Pilipus optimis bahwa Samarinda kedepannya mampu berkembang dan bersaing dengan kabupaten lainnya, sebagai daerah yang mampu berswasembada pangan. Meskipun keterbatasan lahan , namun dengan cara meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) para petani dan peternak serta mampu memanfaatkan kemajuan teknologi, maka swasembada akan terwujud.
Selain itu pemerintah kota Samarinda selalu mendukung program-program ketahanan pangan dan penyuluhan dengan mengalokasikan anggaran. Pada tahun lalu BKP3D Samarinda mendapatkan anggaran sebesar Rp6 miliar.
“Diharapkan tahun depan anggaran akan lebih meningkat lagi guna peningkatan SDM tenaga penyuluh sangat dibutuhkan karena memiliki peran penting dalam mendampingi para petani dan peternak,†katanya.
Ary Yasir Pilipus mengungkapkan sebelumnya pada tahun 2015 lalu dua penyuluh pertanian dan perikanan Kota Samarinda, berhasil meraih penghargaan terbaik nasional.
Dijelaskannya dari 10 penyuluh pertanian Samarinda yang diusulkan sebagai penyuluh terbaik di tingkat Provinsi Kaltim pada ajang Peningkatan SDM Penyuluh dan Petugas Kelompok Tani tahun 2015, dua diantaranya berhasil lolos ke tingkat nasional.
Kedua penyuluh yang berhasil meraih penghargaan tersebut adalah , Siti Uriana, sebagai penyuluh pertanian terbaik dan Mudriyanto yang berhasil menyandang gelar sebagai penyuluh perikanan terbaik.
"Keduanya merupakan penyuluh terbaik yang mewakili Provinsi Kaltim sebagai penerima penghargaan tingkat nasional pada tahun 2015 lalu,†katanya.
Ary Yaser Pilipus berharap kepada kedua penyluh yang telah berhasil meraih prestasi tingkat nasional itu mampu memotivasi seluruh tenaga penyuluh di Kota Samarinda untuk meningkatkan kinerja dan berinovasi dalam memberikan penyuluhan dan pendampingan, baik di bidang pertanian, perikanan, peternakan dan kehutanan.
Harus diakui katanya , keberhasilan pembangunan pertanian diantaranya, karena andil para penyuluh profesional yang mampu mendorong petani untuk meningkatkan produksi pertanian.
Dikemukakannya bahwa Pemkot Samarinda , sangat mendukung keberhasilan para penyuluh pertanian dan perikanan yang mampu bekerja keras hingga berhasil mendapatkan pengakuan di tingkat nasional.
"Saya berharap dengan diberikannya panji keberhasilan tersebut bisa seimbang antara pencapaian produksi pertanian , peternakan , dan perikanan Kota Samarinda, bahkan mampu meningkatkan penghasilan para petani sehingga para petani bisa sejahtera,†kata Ari Yaser Pilipus.(*)