Samarinda (ANTARA Kaltim) - Atlet anggar dari Sekolah Khusus Olahragawan Internasional Kalimantan Timur berhasil merebut empat medali emas pada Kejuaraan Antar-Sekolah se-Asia Tenggara di Thailand yang berlangsung 30 Juli hingga 8 Agustus 2015.
Ketua Pengurus Provinsi Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (IKASI) Kaltim Muslimin di Samarinda, Senin, mengatakan sebanyak tiga medali emas disumbangkan oleh Gaby dari nomor sabel putri kategori usia 14-16 tahun, 16-18 tahun dan 18-20 tahun.
Sedangkan tambahan satu medali emas dipersembahkan Rasid yang berlaga di nomor sabel putra kategori usia 14-16 tahun.
"Pada kejuaraan Asia Tenggara ini aturannya sama dengan kejurnas, yakni para juara boleh bermain di level yang lebih tinggi, makanya Gaby bisa merebut tiga emas," kata Muslimin.
Selain empat medali emas tersebut, tim SKOI Kaltim juga menambah tiga medali perak dan empat medali perunggu.
"Total ada enam atlet anggar yang ikut di kejuaraan ini dan kami bersyukur semuanya bisa membawa pulang medali," tambahnya.
Menurut Muslimin, prestasi yang ditorehkan atlet junior Kaltim tersebut patut mendapat perhatian serius Pengprov IKASI Kaltim, karena ke depan mereka bisa menjadi generasi penerus atlet senior di berbagai kejuaraan.
"Ini program yang bagus untuk menambah jam terbang, melawan atlet dari berbagai negara," jelasnya.
Kepala UPTD SKOI Kaltim Agus Tianur mengaku bangga dengan prestasi yang dicapai para atlet SKOI Kaltim di kejuaraan Asia Tenggara tersebut.
"Kami bangga dengan prestasi anak-anak, artinya usaha dan kerja keras selama ini bisa membuahkan hasil. Kami berharap prestasi tersebut bisa ditingkatkan untuk semua level kejuaraan," katanya.
Pada Kejuaraan Antar-Sekolah se-Asia Tenggara di Thailand tersebut, SKOI Kaltim mengirimkan sebanyak 15 atlet, terdiri dari dua atlet dari cabang olahraga balap sepeda, dua orang dari gulat, lima atlet tenis meja, dan enam atlet anggar. (*)
