Balikpapan (ANTARA Kaltim) - Badan Kerja Sama Organisasi Wanita Kalimantan Timur yang beranggotakan puluhan organisasi wanita secara tegas menyatakan dukungannya terhadap tuntutan masyarakat setempat untuk mendapatkan status daerah otonomi khusus.
Ketua BKOW Kaltim Astuty Tommy di Samarinda, Minggu, mengatakan otonomi khusus (otsus) yang dituntut masyarakat Kaltim dan difasilitasi pemerintah provinsi sangat wajar dan perlu mendapatkan perhatian pemerintah pusat, demi terwujudnya pembangunan yang adil dan merata bagi ketahanan NKRI.
"Kami sebagai organisasi besar yang menaungi tidak kurang 46 organisasi wanita di Kaltim secara tegas mendukung otsus di Kaltim. Kita ingin Kaltim bisa tumbuh dan maju berkembang, sama halnya daerah lain seperti Jawa," katanya.
Menurut ia, Kaltim telah memberikan kontribusi yang besar bagi pembangunan dan kemajuan Indonesia, karena selama ini kekayaan sumber daya alam diambil dan digunakan untuk membiayai pembangunan nasional.
"Dana yang dikembalikan ke Kaltim sebagai daerah penghasil sangat sedikit, bahkan sangat tidak berimbang dengan devisa yang dihasilkan. Karenanya, melalui tuntuan otsus ini diharapkan mampu menjadikan Kaltim sebagai daerah yang lebih maju terkait pemberdayaan perempuan di daerah," kata Astuty Tommy.
Ia menambahkan berbagai program dan kegiatan organisasi di bawah BKOW telah disusun demi peningkatan kemampuan dan kualitas kaum perempuan untuk berkiprah dalam pembangunan dan memajukan kesejahteraan masyarakat.
"Kita ingin keberadaan organisasi ini mampu memberikan makna yang lebih besar dalam pemberdayaan dan peningkatan kualitas hidup perempuan guna menyukseskan pembangunan daerah dalam kepemimpinan Gubernur Awang Faroek Ishak," tambahnya.(*)
BKOW Dukung Tuntutan Otonomi Khusus Kaltim
Minggu, 18 Januari 2015 19:05 WIB