Samarinda (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Rudy Mas'ud membagikan sekitar 1.000 takjil gratis kepada masyarakat dan pengemudi ojek online (ojol) di halaman Kantor Gubernur Kaltim, Samarinda, Jumat.
"Alhamdulillah, hari ini kita bisa berkumpul bersama untuk melaksanakan kegiatan 'Gebyar Ramadhan UMKM Gratispol'. Ini adalah bentuk nyata kepedulian Pemprov Kaltim terhadap pelaku UMKM," ujar Rudy Mas'ud dalam sambutannya.
Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Pemerintah Provinsi Kaltim terhadap pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta masyarakat di bulan suci Ramadhan.
Gubernur Rudy juga mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa kepada seluruh masyarakat yang hadir. Ia berharap, amal ibadah di bulan Ramadhan dilipatgandakan dan dosa-dosa diampuni.
"Semoga amal ibadah kita dilipatgandakan, diampuni segala dosa," doanya.
Dalam kesempatan tersebut, Rudy Mas'ud menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam penyelenggaraan acara tersebut. Ia berharap, kegiatan ini dapat menjadi momentum untuk mendorong penguatan ekonomi kerakyatan melalui pemberdayaan UMKM di Kaltim.
Sebanyak 1.000 paket takjil dibagikan secara gratis dilakukan dengan dua cara, yaitu drive thru dan dibagikan langsung kepada pejalan kaki. Ada pun isi dari paket takjil tersebut berupa satu kotak makanan ringan dan satu kotak nasi, serta satu gelas es teh.
Rudy berharap, kegiatan ini dapat menginspirasi para pelaku UMKM di Kaltim untuk terus mengembangkan potensi, memperluas jaringan, dan meningkatkan kualitas produk. Ia juga mengajak masyarakat untuk mengutamakan produk-produk lokal.
"Kami berharap, acara ini memberikan inspirasi kepada pelaku UMKM untuk memperluas jaringan dan meningkatkan kualitas produk," katanya.
Gubernur juga menekankan, kegiatan UMKM ini tidak hanya dilaksanakan karena di bulan Ramadhan, tetapi juga sebagai upaya memperkuat ekonomi kerakyatan dan mendukung potensi UMKM di Kaltim.
"Kegiatan semacam ini bukan hanya di bulan Ramadhan, tapi juga sebagai upaya memperkuat ekonomi kerakyatan," tegasnya.