Sekretaris Kabupaten Kutai Kartanegara (Sekkab Kukar), Kalimantan Timur, Sunggono mengatakan bantuan keuangan (bankeu) sebesar Rp50 juta per RT atau total Rp156,7 miliar bagi semua RT per tahun, dimaksudkan untuk memberdayakan masyarakat.
"Tiap rukun tetangga (RT) diharapkan menjadi penggerak pembangunan dan pemberdayaan masyarakat di tingkat bawah, sebab RT kuat dan aktif akan berkontribusi signifikan bagi terwujudnya masyarakat yang sejahtera, aman, dan harmonis," kata Sunggono di Tenggarong, Ahad.
Mengingat besarnya potensi lingkungan RT dalam menggerakkan partisipasi masyarakat di berbagai bidang, maka Pemkab Kukar memberikan perhatian besar kepada pengurus RT agar peran mereka makin kuat.
Di Kukar terdapat 3.134 RT yang tersebar pada 237 desa/kelurahan, tersebar pada 20 kecamatan. Rinciannya adalah 2.336 RT tersebar di 193 desa dan 798 RT tersebar pada 44 kelurahan, sehingga dari Rp50 juta per RT, maka total bankeu yang disalurkan per tahun adalah Rp156,7 miliar.
Sebelumnya, saat menerima kunjungan tim verifikasi penilaian lomba RT Teladan tingkat Kalimantan Timur (Kaltim) di Tenggarong, ia juga menyatakan bankeu untuk RT untuk mendorong kemandirian dan pemberdayaan masyarakat agar mampu melaksanakan pembangunan dan meningkatkan kualitas hidup secara mandiri.
RT merupakan wilayah administratif terkecil yang memiliki peran dan fungsi penting dalam kehidupan bermasyarakat, antara lain dalam hal pelayanan, pembangunan, dan pemberdayaan masyarakat, termasuk sebagai wahana komunikasi, pemelihara keamanan dan ketertiban.
Baca juga: Polres Kutim resmikan bangunan SPKT bantuan hibah Pemkab
Baca juga: Polres Kutim resmikan bangunan SPKT bantuan hibah Pemkab
Sunggono mengaku gembira karena RT 4, Kelurahan Maluhu, Kecamatan Tenggarong, masuk dalam nominasi Lomba RT Teladan Tingkat Provinsi Kaltim, sehingga hal ini menjadi bukti dari kerja keras, dedikasi, dan semangat gotong royong yang telah ditunjukkan oleh warga RT 4 beserta pengurus.
Menurut Ketua Tim Verifikasi Lomba RT Teladan Kaltim Helvin Syahruddin, penilaian lomba RT Teladan ini merupakan yang pertama digelar mulai tahun ini, sehingga hal ini akan menjadi agenda tahunan.
Lomba ini juga sekaligus dalam rangka menyemarakkan rangkaian Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) se- Kaltim yang dilaksanakan pada Agustus mendatang.
Lomba RT Teladan ini diikuti perwakilan RT dari 10 kabupaten/ kota di Kaltim yang dibagi dalam dua kategori, yakni RT kategori desa dan RT kategori kelurahan,
"Indikator penilaian antara lain terkait dengan tertib administrasi, kependudukan, pengelolaan lingkungan, penanggulangan bencana, ketertiban, keamanan, penghijauan serta tugas lainnya," kata Helvin.
Baca juga: Pemkab Kukar perkuat petani melalui bantuan saprodi
Baca juga: Pemkab Kukar perkuat petani melalui bantuan saprodi