Kabupaten Paser mengekspos belasan prestasi tingkat rukun tetangga (RT) dalam Lomba RT Teladan tingkat Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), baik prestasi pada subsektor perkebunan, peternakan, lingkungan, hingga pada kelompok dasa wisma.
"Tim penilai menetapkan RT 09 Desa Suatang sebagai juara, Kabupaten Paser ini tentu melalui pertimbangan setelah melakukan verifikasi dokumen bulan lalu," kata Ketua Tim Penilai dari Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim Helvin Sjafruddin di Paser, Ahad.
Helvin yang juga Penggerak Swadaya Masyarakat Ahli Muda DPMPD Kaltim ini melanjutkan, setelah melalui proses verifikasi dokumen kemudian RT tersebut ditetapkan masuk nominasi tiga besar, sehingga dilanjutkan dengan verifikasi lapangan untuk membuktikan langsung sekaligus mendengar pemaparan sejumlah pihak terkait.
Sedangkan sejumlah prestasi yang disampaikan oleh Sutarman, selaku Ketua RT 09, Dusun Purwosari, Desa Suatang, Kecamatan Pasir Belengkong, Paser, antara lain pernah juara 1 lomba agribisnis peternakan tingkat kabupaten, terbaik 1 lomba ternak sapi potong tingkat Provinsi Kaltim.
Kemudian pernah mewakili kelompok ternak lomba Teknologi Tepat Guna (TTG) tingkat Provinsi Kaltim, juara 2 lomba agribisnis peternakan tingkat kabupaten, juara 1 lomba Dasa Wisma tingkat kabupaten, Juara 3 lomba Administrasi Dasa Wisma tingkat, kabupaten, juara 3 lomba Lomba Penyuluhan Dasa Wisma tingkat kabupaten.
Hal menarik lain yang diperoleh tim penilai dalam verifikasi lapangan ini adalah, ada seorang warga RT setempat bernama Marto, menghibahkan lahan seluas 30 X 20 meter bagi Dasa Wisma RT 09 untuk dijadikan wadah kreativitas dan mengembangkan berbagai gagasan.
Lahan tersebut kini dijadikan tempat peternakan ikan nila, rekreasi danau, aneka tanaman hias, hingga tempat pertemuan terbuka, sehingga selain anggota kelompok Dasa Wisma mendapat keuntungan dari beternak ikan juga dapat mengembangkan kreativitas dan berinovasi dari lahan hibah tersebut.
"Sedangkan untuk lomba ini, RT 09 kemudian dipercaya mewakili kabupaten untuk bersaing di tingkat provinsi, karena hal ini dilakukan secara berjenjang, yakni juara 1 lomba tingkat desa, juara 1 lomba tingkat kecamatan, dan juara 1 lomba RT Teladan tingkat kabupaten," kata Kepala Desa Suatang Masraniansyah.
Sementara Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Paser, Kasrani mengatakan ditetapkannya RT 09 sebagai juara 1 tingkat kabupaten, karena secara administrasi dan fakta di lapangan memang terbaik.
"Tingkat gotong royong, kekeluargaan, keamanan, kebersihan lingkungan, hingga pelayanan kepada masyarakat dari dulu hingga sekarang tetap terjaga, tidak tergantung lomba. Namun jika dalam lomba tingkat provinsi ini nanti RT 09 memperoleh juara 1, itu merupakan bonus, bukan tujuan," kata Kasrani.