Balikpapan (ANTARA) - Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Balikpapan Adward Skenda Putra menyebutkan terdapat dua titik rawan kemacetan di kota tersebut menjelang apel peringatan HUT ke-79 Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2024 di Ibu Kota Nusantara (IKN)..
“Dua titik tersebut adalah di kawasan jalan Pelabuhan Semayang, Jalan Yos Sudarso, Balikpapan Kota dan Kilometer 13, Jalan Soekarno Hatta, Balikpapan Utara,” katanya di Balikpapan, Senin (25/3).
Adward Skenda Putra yang akrab di sapa Edo itu mengatakan kepadatan arus lalu lintas di kedua titik tersebut bukan tanpa sebab, mengingat dua titik itu merupakan akses dari Balikpapan menuju Kota Nusantara. Untuk jalur laut, melalui Pelabuhan Semayang sedangkan untuk jalur darat melalui Kilometer 13, Jalan Soekarno Hatta.
“Orang pusat datang pasti ke Balikpapan dulu sebagai pintu gerbang, baru nanti mereka bersamaan ke IKN, itu bisa saja terjadi kemacetan mengingat juga ada hilir mudik warga lainnya,” ungkap Edo.
Menurutnya perlu dilakukan persiapan dan antisipasi oleh stakeholder terkait sejak dini, agar ketika sudah memasuki hari H sudah mengetahui langkah antisipasi.
“Tapi saya pikir tidak perlu sampai melakukan rekayasa arus lalulintas,” katanya.
Di sisi lain, Edo berharap akses Jalan Tol dari Kilometer 13 menuju jembatan Pulau Balang juga cepat rampung sehingga akses menuju ke IKN bertambah untuk mengurangi kepadatan arus lalu lintas.
Ia menjelaskan sejauh ini, bila melalui perjalanan darat untuk menuju ke IKN juga terdapat dua pilihan, yakni melalui tol dan jalan poros Balikpapan Samarinda.Kendati demikian, dari kedua pilihan itu juga akan ditemukan di satu jalur yakni Jalan Samboja-Sepaku.
"Akan tetapi, jika jalan tol dari Kilometer 13 menuju Pulau Balang rampung maka akses itu pun bertambah dan tentu memangkas jarak yang sehingga antrean kendaraan menuju ke IKN pun terurai," katanya..
Edo mengemukakan, pada saat meninjau IKN pada akhir Februari lalu, Presiden RI Joko Widodo mengatakan bila infrastruktur itu rampung maka perjalanan dari Balikpapan menuju IKN itu hanya 45 menit.
Sebelumnya, Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Bambang Susantono mengatakan pemerintah akan menyebar 6.800 undangan untuk menghadiri upacara HUT ke-79 Kemerdekaan RI di IKN, Kalimantan Timur, pada 17 Agustus mendatang.
Dalam rapat kerja bersama Komisi II DPR RI, di Jakarta, Bambang mengatakan pihaknya memang diminta untuk mempersiapkan pelaksanaan upacara tersebut, tetapi panitia HUT dari Kementerian Sekretariat Negara.
“Apakah siap? kalau melihat dari progres yang ada, insya Allah kita akan bisa melakukan upacara,” kata Bambang.
Menurutnya lapangan upacara di halaman Istana Presiden IKN terbilang sudah cukup siap digunakan. Rumputnya sudah terlihat hijau dan ditumbuhi pepohonan besar di sekelilingnya.
“Harapan kami pada 17 Agustus mendatang, ini sudah berada pada posisi enak dipandang,” ucapnya.
Bambang menambahkan dua hotel juga siap difungsikan untuk mendukung upacara HUT ke-79 RI pada Agustus mendatang. Dua hotel yang dikembangkan oleh investor swasta itu masing-masing berkapasitas 200 kamar.
“Insya Allah 200 kamar sudah mulai beroperasi. Beberapa fasilitas kesehatan dan pendidikan mudah-mudahan kita bisa melihatnya juga di lapangan,” kata dia lagi.(Adv)