Paser (ANTARA) - Anggota DPRD Kabupaten Paser Faturrahman meminta pemerintah daerah mengoptimalkan pemenuhan lampu penerangan jalan di daerah pelosok desa di wilayah Kecamatan Tanah Grogot.
"Lampu penerangan yang dikeluhkan warga di pelosok desa meliputi penerangan jalan umum dan jalan lingkungan," kata Fathurahman, di Tanah Grogot, Jumat (1/12).
Ia mencontohkan Desa Tepian Batang,warga di sana mengeluhkan PJU di beberapa titik lokasi tidak menyala, kebanyakan pada titik lokasi di persimpangan jalan.
Ketiadaan dan minimnya lampu penerangan jalan tersebut berbahaya dan berpotensi menimbulkan korban bagi warga setempat. Kondisi yang sama juga terjadi di Desa lainnya seperti Desa Sempulang.
"Lampu Penerangan jalan itu ada dua yaitu penerangan jalan umum dan penerangan jalan lingkungan. Masyarakat mengeluhkan keduanya belum optimal," katanya.
Terhadap aspirasi warga tersebut, dia akan mengupayakan pemenuhan aspirasi tersebut kepada pemerintah daerah agar memberi perhatian terhadap ketersediaan lampu penerangan jalan umum dan penerangan jalan lingkungan.
"Semua aspirasi yang disampaikan masyarakat akan kami tampung dan kami sampaikan ke pemerintah daerah melalui laporan reses yang akan di Paripurnakan," kata dia.
Pada reses sebelumnya, Fatur menyebutkan sebagian aspirasi masyarakat di daerah pemilihannya yaitu daerah pemilihan satu yang meliputi Kecamatan Tanah Grogot sudah terealisasi.
Ia menambahkan di desa Tepian Batang dan Sempulang sudah terealisasi beberapa bantuan alat dan mesin pertanian seperti traktor dan jalan usaha tani. (Adv)
Legislator Paser minta pemda optimalkan lampu penerangan jalan desa
Jumat, 1 Desember 2023 21:32 WIB
Salah satu lampu penerangan jalan desa yang sudah tidak berfungsi atau tidak menyala dan dikeluhkan warga (Antaranews Kaltim/Mekka)
Lampu penerangan yang dikeluhkan warga di pelosok desa meliputi penerangan jalan umum dan jalan lingkungan
