Samarinda (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur memberikan bantuan anggaran sebesar Rp 20 miliar untuk pembangunan terowongan (tunnel) Jalan Sultan Alimuddin-Kakap di Kota Samarinda.
"Tahun ini, dari Rp354 miliar bantuan keuangan Provinsi Kaltim untuk Kota Samarinda, kurang lebih Rp20 miliar alokasi anggaran diperuntukkan pembangunan terowongan," kata Gubernur Kaltim Isran Noor dalam keterangan di Samarinda, Senin.
Isran mengatakan apa yang menjadi tugas dan tanggungjawab perangkat daerah harus tetap fokus dan dilaksanakan dengan sebaik- sebaiknya.
"Semoga bantuan keuangan kepada daerah tetap dimonitor oleh Organisasi Perangkat Daerah," harapnya.
Sementara itu, Kepala Biro Administrasi Pembangunan (Adbang) Setda Provinsi Kaltim Irhamsyah menambahkan bantuan kepada Pemkot Samarinda bukti komitmen Gubernur dan Wagub membangun daerah.
"Ini menandakan perhatian pemimpin Kaltim terhadap pembangunan Kota Samarinda khususnya pelayanan dasar masyarakat," jelasnya.
Kebijakan itu menurut dia, tentu sangat beralasan. Karena, Samarinda bagian dari kota penyangga Ibu Kota Nusantara.
"Semoga masyarakat dapat menikmati terowongan Jalan Sultan Alimuddin - Kakap Kota Samarinda," ungkapnya.
Selain itu, peningkatan jalan Kota Samarinda pun tak luput dari perhatian Gubernur Isran Noor dan Wagub Hadi Mulyadi.
Seperti peningkatan jalan Kecamatan Loa Janan Ilir dibantu Rp2,5 miliar. Peningkatan Jalan Kecamatan Samarinda Utara Rp2,5 miliar. Peningkatan jalan Puncak Ratindo RT.34 Kelurahan Air Hitam Samarinda Ulu Rp3,875 miliar. Peningkatan Jalan Mangku Jenang Kecamatan Palaran
Rp2,5 miliar.
Rehabilitasi jalan Kecamatan Samarinda Utara Rp2,5 miliar, Jalan Poros Kebun Agung Rp2,5 miliar, Jalan SMP 23 Kelurahan Makroman, Kecamatan Sambutan
Rp2,5 miliar.
Rehabilitasi Jalan Kuburan Kelurahan Pulau Atas, Kecamatan Sambutan
Rp2,5 miliar. Peningkatan Jalan Gunung Sari Gang Salak Kelurahan Bukuan, Kecamatan Palaran Rp2,5 miliar.
Diketahui, Pemerintah Kota Samarinda telah mencanangkan pembangunan terowongan (tunnel) Jalan Sultan Alimuddin-Kakap untuk mengurai kepadatan lalu lintas di sekitar Gunung Manggah, Kelurahan Selili, Samarinda dengan anggaran Rp 400 Milar bersumber dari APBD.
Walikota Samarinda Andi Harun mengatakan pihaknya telah menggandeng PT Pembangunan Perumahan (PT PP) Tbk dalam pembangunan terowongan mencapai 700 meter dengan panjang struktur 400 meter tersebut.
"Proyek pengerjaan akan berlangsung selama 18 hingga 22 bulan dan diperkirakan akan selesai tahun 2024 mendatang," kata Walikota Samarinda Andi Harun.
*