Anggaran Pendapatan Belanja Daerah atau APBD Perubahan 2022 Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur diproyeksikan meningkat menjadi lebih kurang Rp1,4 triliun ketimbang APBD murni sekitar Rp1,1 triliun.
APBD Perubahan 2022 kata Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Penajam Paser Utara, Tohar di Penajam, Kamis, dipastikan mengalami peningkatan dibandingkan APBD murni.
Peningkatan pada APBD Perubahan 2022 tersebut setelah ada penambahan DBH (dana bagi hasil) dari pemerintah pusat sekitar Rp290 miliar.
"Diperkirakan APBD Perubahan 2022 bertambah menjadi lebih kurang Rp1,4 triliun," ujarnya.
Pembahasan KUA PPAS (kebijakan umum anggaran dan prioritas plafon anggaran sementara) telah rampung dilakukan TAPD (tim anggaran pemerintah daerah).
TAPD Kabupaten Penajam Paser Utara melakukan pergeseran anggaran pada pembahasan APBD Perubahan 2022 tersebut.
Salah satu pergeseran anggaran yang dilakukan terhadap program seragam sekolah gratis untuk peserta didik baru, berdasarkan hasil evaluasi Badan Pemeriksa Keuangan atau BPK.
Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara melakukan pemangkasan atau pergeseran anggaran program seragam sekolah gratis, untuk mengatasi defisit yang mencapai ratusan miliar rupiah.
Pada APBD 2022 anggaran pengadaan seragam sekolah gratis bagi peserta didik baru lebih kurang Rp14 miliar, namun dipangkas atau digeser sekitar Rp13 miliar.
Anggaran pengadaan seragam sekolah gratis yang dialokasikan pada Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) hanya disisakan sekisar Rp1 miliar.
Anggaran Rp1 miliar jelas Tohar, hanya untuk pengadaan seragam sekolah gratis bagi murid baru kurang mampu jenjang pendidikan PAUD, SD dan SMP..