Samarinda (ANTARA) - Staf Ahli Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (KDPDTT) Bidang Pengembangan Wilayah M Nurdin mengingatkan Provinsi Kaltim jangan sia siakan kesempatan sebagai tuan rumah pelaksanaan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) 2021.
"Mundurnya Papua digantikan Kaltim menjadi berkah. UMKM dan BUMDes Kaltim berkesempatan menjual produk melalui kanal promosi digital, " kata M Nurdin dalam arahan saat Rapat Persiapan Gernas BBI Kaltim 2021, di Ruang Rapat Kantor Gubernur Kaltim, Selasa (7/9).
Menurutnya melalui Gernas BBI, pemangku kepentingan terkait akan membantu pemasaran produk pada platform digital masing-masing. Seperti diketahui platform Pertamina maupun Bank Indonesia punya banyak jaringan, dan disiarkan secara luas melalui Metro TV.
"Tentu hal ini menjadi momen bagus. Semua akan terhubung dengan jaringannya masing-masing, followers nya juga banyak, " ucapnya.
Apalagi katanya Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan bersama Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar akan datang langsung saat pembukaan. Tentu mereka tidak datang sendiri, tapi akan diikuti investor dalam dan luar negeri. Dengan begitu membuka peluang promosi secara luas.
"Yang jelas ini kegiatan pemulihan ekonomi nasional dan ada nilai plus Ibu Kota Negara (IKN). Makanya saya hadir langsung ke Kaltim memastikan kesiapannya, " tandasnya.
Direktur Promosi dan Pemasaran Produk Unggulan Desa Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Kemendes PDTT, Sahrul menambahkan target kegiatan bagaimana para pemain bisa bermain platform digital.
Targetnya sepanjang 2021-2023 terjadi penambahan 18.300.000 unit artisan Indonesia UMKM/KM bergabung sebagai indikator kunci Gernas BBI. Minimal terjadi penambahan sekitar 6,1 juta setiap tahunnya.
Sementara Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim M Syirajudin saat mewakili Sekprov Kaltim M Sabani memimpin rapat ingin penjelasan peran Kaltim pada perhelatan even nasional tersebut.
"Kami ingin mendengar, tidak hanya program agar kita bisa ambil tindakan persiapan yang dilakukan," katanya.
Syirajudin menambahkan Gernas BBI rencananya akan dilaksanakan sepanjang bulan Oktober, tetapi didahului dengan peluncuran di Provinsi Kaltim pada 12 Oktober 2021 secara online dan ofline.
