Penajam (ANTARA) - Sasaran vaksinasi massal COVID-19 tahap kedua di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, meliputi anggota TNI/Polri dan ASN (aparatur sipil negara), kata Kepala Dinas Kesehatan setempat Jense Grace Makisurat.
"Kami berharap jatah vaksin COVID-19 Sinovac dari pemerintah provinsi bertambah untuk vaksinasi massal tahap dua," ujar Grace Makisurat ketika ditemui di Penajam, Senin.
Vaksinasi massal COVID-19 tahap pertama di Kabupaten Penajam Paser Utara bagi pejabat dan tenaga kesehatan telah berakhir Rabu (3/2).
Pejabat yang telah divaksin COVID-19 Sinovac tersebut di antaranya, Wakil Bupati Penajam Paser Utara, Kapolres, Dandim 0913 Penajam Paser Utara, serta pejabat lainnya.
Sedangkan tenaga kesehatan di Kabupaten Penajam Paser Utara yang telah divaksin virus corona pada tahap pertama sebanyak 276 orang.
Dinas Kesehatan Kabupaten Penajam Paser Utara menjadwalkan vaksinasi massal COVID-19 tahap kedua bakal dilaksanakan pada 25 Februari 2021.
Grace Makisurat berharap jatah vaksin COVID-19 Sinovac untuk tahap kedua lebih ditingkatkan, sebab target sasaran bertambah meliputi anggota TNI/Polri dan ASN.
"Vaksinasi massal virus corona akan dilanjutkan, kami targetkan vaksinasi massal virus corona tahap dua dilaksanakan pada pekan keempat bulan ini," jelasnya.
"Target sasaran vaksinasi massal COVID-19 tahap dua bertambah termasuk anggota TNI/Polri, serta ASN atau PNS (pegawai negeri sipil)," kata Grace Makisurat.
Dinas Kesehatan Kabupaten Penajam Paser Utaa saat ini, masih menunggu jadwal pengiriman vaksin COVID-19 Sinovac dari Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur.
Vaksinasi massal COVID-19 diharapkan dapat membentuk kekebalan kelompok, menurunkan kesakitan dan kematian akibat COVID-19, memperkuat sistem kekebalan, serta menjaga produktivitas, meminimalkan dampak sosial dan ekonomi.(ADV)