Tenggarong (ANTARA Kaltim) - Manajemen tim Mitra Kukar mencari pelatih baru untuk menggantikan posisi Jafri Sastra yang meninggalkan kursi pelatih di tengah persiapan tim menghadapi Piala Bhayangkara 2016 yang dimulai pekan depan.
Manajer Operasional tim Mitra Kukar Suwanto dihubungi di Tenggarong, Kutai Kartanegara, Jumat, mengatakan ada sejumlah nama pelatih lokal dan asing yang sedang dalam pembahasan manajemen tim untuk dikontrak.
"Saat digelar rapat internal, ada sejumlah nama pelatih lokal maupun asing sudah dipertimbangkan mengisi kursi pelatih. Ada satu pelatih asing yang juga sudah memasukkan lamaran, sekarang sedang kami pertimbangkan," katanya.
Suwanto menegaskan manajemen tim Mitra Kukar mencari sosok pelatih yang berkualitas untuk mengangkat prestasi tim.
Ia menghargai keputusan yang diambil Jafri Sastra, sebab hal tersebut tidak mudah bagi pelatih asal Payakumbuh, Sumatera Barat, itu, setelah memberikan sejarah bagi Kutai Kartanegara dengan mengantar Mitra Kukar menjuarai turnamen Piala Jenderal Sudirman.
"Manajemen Mitra Kukar mengucapkan terima kasih kepada Jafri Sastra atas kerja samanya selama ini, sehingga menggapai juara PJS 2016," ujar Suwanto.
Dihubungi terpisah, Jafri Sastra mengakui kalau dirinya memilih tidak memperpanjang kerja sama dengan tim kebanggaan warga Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, itu, karena alasan keluarga.
"Saya ingin istirahat dulu dan kumpul bersama keluarga," katanya.
Sepeninggal Jafri Sastra, untuk sementara asisten pelatih Sukardi Kardok mendapatkan tugas menjalankan program latihan jelang Piala Bhayangkara 2016, hingga ada penetapan pelatih baru.
Kardok terlihat sudah memimpin latihan resmi Mitra Kukar di Stadion Madya Aji Imbut, Tenggarong Seberang.
Menurut Kardok, sementara ini belum memberikan program apapun kepada pemain untuk persiapan menghadapi Piala Bhayangkara 2016 dan hanya melanjutkan latihan yang sudah ada.
"Yang jelas, kami sekrang berupaya mengangkat moral pemain setelah gagal total di turnamen Piala Gubernur Kaltim," katanya. (*)