Penajam (ANTARA Kaltim) - Wakil Bupati Penajam Paser Utara Mustaqim MZ melakukan kunjungan kerja ke Desa Sungai Terik, Kecamatan Batu Sopang, Kabupaten Paser, Selasa (5/1), untuk meninjau pembangunan rumah layah huni di daerah tersebut.
Selama lebih dua jam perjalanan, kedatangan rombongan wabup diterima Camat Batu Sopang Firhansyah, Kepala Desa Sungai Terik Juliyanto dan jajarannya.
Menurut Mustaqim, kunjungan ini untuk melihat langsung pembangunan Desa Sungai Terik yang merupakan gagasan Bupati Penajam Paser Utara Yusran Aspar ketika masih menjadi Camat Batu Sopang 25 tahun yang lalu.
"Konsep pengembangan di Desa Sungai Terik rencananya kita jadikan percontohan bagi pembangunan rumah layak huni di Penajam Paser Utara, tetapi dengan konsep berbeda," jelasnya.
Untuk itu, Mustaqim memberikan arahan kepada rombongan yang diajak agar memerhatikan dan memelajari konsep yang telah ada sejak lama tersebut.
Selama kunjungan di Desa Sungai Terik, Mustaqim terlihat serius memerhatikan pembangunan yang ada, mulai badan jalan yang menghubungkan antara perumahan satu dengan lainnya, hingga tidak jarang Mustaqim langsung bertanya kepada sejumlah warga desa.
Menurut Kepala Desa Sungai Terik Juliyanto, desa yang dipimpinnya sebelumnya merupakan sebuah perkampungan yang kosong penghuni, karena sebagian besar masyarakat berprofesi sebagai peladang dengan sistim berpindah-pindah.
Dari sini, selanjutnya muncul gagasan untuk mendirikan sebuah desa dengan fasilitas rumah dan lahan bagi masyarakat yang disediakan pemerintah daerah.
"Gagasan itu muncul dari Camat Batu Sopang Yusran Aspar, yang kini menjabat Bupati Penajam Paser Utara," katanya.
Tidak tanggung-tanggung, pemerintah daerah akhirnya menyediakan masing-masing sebuah rumah layak huni berukuran 4x9 meter berikutlahan seluas 25x50 meter persegi bagi setiap kepala keluarga.
Pembangunan di desa tersebut terus berkembang dan kini sebagian besar rumah yang ada telah dipugar oleh masyarakat, namun konsep dan tatanan pembangunan masih terlihat dan tertata dengan baik sesuai perencanaan awal. (*)