Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kalimantan Timur menganugerahi guru dan kepala sekolah yang dinilai inovatif pada tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dan Sekolah Luar Biasa (SLB)
"Apresiasi ini bertujuan memberikan penghargaan dan motivasi kepada para guru dan kepala sekolah berprestasi ini berlangsung meriah," kata Kepala Disdikbud Kaltim Muhammad Kurniawan pada malam Apresiasi Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Inovatif di Samarinda, Rabu.
Dia menyampaikan bahwa Apresiasi GTK Inovatif merupakan bentuk penghargaan atas dedikasi dan inovasi para pendidik di Kaltim. Para guru dan kepala sekolah yang diapresiasi tahun ini telah menunjukkan kinerja yang luar biasa dalam mendidik generasi muda.
"Kegiatan ini juga diharapkan dapat memotivasi seluruh guru dan kepala sekolah di Kaltim untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan," katanya.
Kurniawan juga mengungkapkan bahwa antusiasme peserta pada kegiatan tahun ini meningkat signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Tercatat sebanyak 170 peserta mendaftar, meningkat sekitar 57 persen dari tahun lalu.
Setelah melalui proses seleksi yang ketat oleh tim juri, sebanyak 76 peserta dinyatakan lolos dan berhak mengikuti tahap akhir.
"Peserta yang lolos berasal dari SMA, SMK, dan SLB di seluruh wilayah Kaltim," kata Kurniawan.
Puncak malam Apresiasi GTK Inovatif 2024 ditandai dengan pengumuman para pemenang di dua kategori, yakni guru dan kepala sekolah berprestasi pada tingkat SMA dan SMK. Para pemenang terpilih menandai kontribusi mereka dalam memajukan pendidikan di Kaltim.
"Kami mengucapkan selamat kepada seluruh pemenang. Semoga penghargaan ini dapat menjadi motivasi bagi bapak/ibu sekalian untuk terus berkarya dan berinovasi," kata Kurniawan.
Kurniawan juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung Apresiasi GTK Inovatif, termasuk panitia penyelenggara, tim juri, dan seluruh peserta.
Dari hasil penilaian, terdapat sejumlah guru dan kepala sekolah tingkat SMA dan SMK yang berhasil meraih penghargaan bergengsi tingkat Provinsi Kaltim. Mereka berasal dari berbagai daerah di Kalimantan Timur, seperti Samarinda, Balikpapan, Bontang, Kutai Timur, Paser, Penajam Paser Utara, dan Kutai Kartanegara.
Kemudian untuk kategori guru SMA diperoleh Dana Setyowati dari SMA Negeri 1 Batu Sopang Paser sebagai Juara I, Yuli Tri Kasyani dari SMA Negeri 5 Balikpapan sebagai Juara II, dan Hamsinah dan SMA N 11 Samarinda sebagai Juara III.
Pada kategori guru SMK diberikan kepada M. Ahmad dari SMKN 2 Sangatta Utara Kutai Timur sebagai Juara I, Eka Sulis Anjarwati dari SMK Negeri 6 Balikpapan sebagai Juara II, dan Wahyu Juli Hastuti dari SMK Negeri 1 Bontang sebagai Juara III.
Kategori guru SLB diberikan kepada Ade Putri Sarwendah dari SLBN Balikpapan sebagai Juara I, Intan Maya Savitri dari SLBN Pembina Provinsi Kalimantan Timur sebagai Juara II, dan Abdul Rajab dari SLB Negeri Penajam Paser Utara sebagai Juara III.
Kategori Kepala SMA diperoleh Akhmad Wasis dari SMAN 11 Samarinda sebagai Juara I, Rubito dari SMAN 1 Sangatta Selatan sebagai Juara II, dan Yessi Herlina dari SMA NEGERI 1 Loa Kulu sebagai Juara III.
Kategori Kepala SMK diberikan kepada Firmansyah dari SMK Kesehatan Airlangga Balikpapan sebagai Juara I, Kasman Purba dari SMKN 1 Bontang sebagai Juara II, dan Abdul Hamid dari SMKN 5 Penajam Paser Utara sebagai Juara III.