Polres Kutim Tugaskan 52 Polisi Jaga Masjid

Sangatta (ANTARA Kaltim) - Kepolisian Resor Kabupaten Kutai Timur, akan menugaskan 52 personel untuk mengamankan 26 masjid dan tiga lapangan di Sangatta yang menjadi lokasi Shalat Idul Fitri 1435 Hijriyah.

"Telah dipersiapkan 52 anggota dari Polres dan Polsek yang akan mengamankan pelaksanaan Shalat Idul Fitri nanti di 26 masjid dan tiga lapangan tempat pelaksanaan shalat Id," kata Kapolres Kutai Timur (Kutim) AKBP Edgar Diponegoro, Sabtu.

Menurut dia didampingi Kasat Lantas AKP Afrian dan Kabag Ops Kompol Ade Permana, 26 masjid dan tiga lapangan itu akan dijaga anggota polisi karena masjid besar dengan lokasi strategis.

Selain itu, kata dia, di masjid dan lapangan tersebut nantinya akan hadir 25 pejabat pemkab yang ditugaskan untuk memberikan sambutan mewakili bupati.

Sementara itu, Kabag Humas Setkab Kutim, Muhtar mengatakan, sebanyak 25 pejabat Pemkab Kutim akan ditugaskan untuk menyampaikan sambutan mewakili bupati saat Shalat Idul Fitri 1435 Hijriyah.

"Sudah ada daftar ke-25 nama pejabat yang akan memberikan sambutan pada pelaksanaan Shalat Idul Fitri nanti," kata Muhtar.

Menurut Muhtar, dari daftar nama pejabat yang akan memberikan sambutan di masjid-masjid dan lapangan yang dikeluarkan Bagian Protokoler, adalah bupati, wakil bupati dan ketua DPRD, Dandim 0909/SGT, Kapolres, Dan Lanal dan Kasi Intel Kejari.

Untuk bupati Isran Noor akan melaksanakan Shalat Id di Masjid Agung Bukit Pelangi dan Wakil Bupati di lapangan Swargabara, sedangkan Ketua DPRD Alfian Aswad di Masjid Nurul Imam Kabo Jaya.

Kemudian EWakil Ketua I DPRD Mahyunadi akan memberikan sambutannya di Masjid Istiqomah Gang Seruni, Wakil Ketua II Harjuna Ali, Sekda Ismunandar di Masjid Al Mujahidin dan Dandim 0909/SGT Letkol Inf Andi Gunawan di Masjid At Taubah.

Kemudian Dan Lanal Letkol Laut (P) Dadang Soemantri bertugas di masjid At Taqwa, Kapolres Edgar Diponegoro di lapangan halaman Kantor Samsat, Kasi Intel Kejaksaan Dody Gozali Emil di Masjid Al Huda, Ketua Pengadilan Agama Achmat Ukayat masjid Ar Rahman dan sejumlah pejabat pemkab.   (*)