Paser (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Paser berkomitmen memperkuat ketahanan pangan sebagai upaya menyediakan pangan bagi 275.452 penduduk setempat.
"Komitmen ini untuk memastikan terpenuhinya kebutuhan pokok dan meningkatnya standar kehidupan masyarakat," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Paser Katsul Wijaya saat membuka kegiatan Gerakan Pangan Murah di Tanah Grogot, Senin (16/10).
Gerakan pangan murah ini dilaksanakan Dinas Ketahanan Pangan selama dua hari. Kegiatan ini menyambut Hari Pangan Sedunia.
Menurut Katsul, ketahanan pangan selanjutnya mampu menjadikan sumber daya manusia yang sehat, aktif dan produktif, serta berdaya saing sesuai amanat Undang-undang Nomor 18 Tahun 2012 Tentang Pangan.
Lanjutnya beberapa bentuk implementasi program dalam tantangan pembangunan ketahanan pangan, termasuk diantaranya Pembangunan Outlet Pangan Paser .
Sementara Kepala Dinas Ketahanan Kabupaten Paser Taharudin mengatakan otlet pangan menyediakan bahan pangan strategis untuk menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan,.
'Menyediakan bahan pangan dengan harga terjangkau dan mendorong UMKM pangan cepat tumbuh, " kata Taharudin.
Dia menuturkan bahan pangan yang dijual di otlet pangan berasal para pelaku usaha pangan, baik UMKM Pangan, distributor pangan, BUMN/BUMD Pangan, Gapoktan dan KTNA.
"Sehingga harga pangan yang dijual di bawah harga pasar dan dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok," ujar Taharudin.