Banjarmasin (ANTARA) - Tiga hari ini, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan dapat bertahan tidak menyumbang tambahan kasus COVID-19 di tingkat provinsi.
Sesuai laporan Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel pada Sabtu hari ini kembali ada tambahan penularan COVID-19 sebanyak 3 kasus, yakni, dari Kabupaten Banjar sebanyak 2 kasus dan Kota Banjarbaru 1 kasus.
Sehari sebelum (15/4/2022), juga ada tambahan 3 kasus, tidak terdapat dari Kota Banjarmasin, dan pada 14 April 2022 ada tambahan 6 kasus se-Kalsel juga tidak ada dari Kota Banjarmasin.
"Kita harus bisa pertahankan ini agar tidak ada tambahan penularan COVID-19 lagi, selain terus disiplin protokol kesehatan juga vaksinasi," ujar Plt KaDinkes Kota Banjarmasin Machli Riyadi di Banjarmasin, Sabtu.
Menurut dia, kasus COVID-19 di Kota Banjarmasin sudah sangat melandai, namun belum bisa dikatakan sudah aman, sebab data warga terinfeksi masih ada.
Dari catatan pihaknya, ada masih sebanyak 6 orang pasien COVID-19, yakni 4 orang di antaranya isolasi mandiri dan 2 orang dirawat di rumah sakit.
Dari catatan Dinkes Kota Banjarmasin kasus COVID-19 selama pandemi ini sebanyak 20.997 kasus, di mana sudah sembuh sebanyak 19.733 orang dan meninggal dunia 606 orang.
Sementara itu, untuk program vaksinasi COVID-19 di Kota Banjarmasin sudah mencapai 91,79 persen untuk suntik dosis pertama.
Sedangkan untuk capaian vaksinasi dosis kedua sebesar 73,59 persen dan untuk capaian suntik dosis ketiga atau booster sebesar 16,65 persen dari target total 516 ribu sasaran.