Samarinda (ANTARA) - Persiapan pengukuhan Forum Komunikasi Kader Pemberdayaan Masyarakat Desa (Forkom KPMD) tingkat Provinsi Kaltim terus dimatangkan. Setelah dikukuhkan harus menetapkan program yang jelas yang menjadi ruang komunikasi para kader di desa.
“Calon anggota forkom harus lebih awal menetapkan program kerja kepengurusan, sehingga saat sudah dikukuhkan bisa langsung action,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) M Syirajudin melalui Kabid Pemberdayaan kelembagaan dan Sosbudmasy Noor Fathoni didampingi Kasi Peningkatan Kapasitas Masyarakat Helvin Syahruddin saat memimpin rapat persiapan pengukuhan, di Kantor DPMPD Kaltim, Senin (24/1/2022).
Ia mengatakan perwakilan bidang-bidang dapat menyusun agenda masing-masing bidang. Mengingat latar belakang pengurus Forkom terdiri dari berbagai profesi dan kalangan dengan keahlian masing-masing.
Setiap bidang nantinya akan membuat produk yang dapat diamanaatkan di tingkat desa dan kelurahan. Baik tekait pengembangan potensi, maupun pemberdayaan kelembagaan.
Dia juga berharap keberadaan Forkom KPMD dapat menjembatani semua kader desa, tidak hanya sebatas kader KPMD. Sehingga ada ruang bagi kader untuk membahas peran kader dalam pendampingan pembangunan desa.
“Setelah Forkom KPMD tingkat Provinsi Kaltim dikukuhkan, maka juga akan dibentuk Forkom kabupaten/kota,” katanya.
Noor Fathoni menambahkan pembentukan Forkom KPMD Kaltim merupakan inisiatif DPMPD Kaltim, hasil studi ke Provinsi Jawa Timur. Di Indonesia Forkom KPMD baru ada di Jawa Timur dan di Provinsi Kaltim yang akan dikukuhkan.