Samarinda (ANTARA Kaltim) - Seni beladiri Muay Thai, yang berasal dari Thailand, semakin diminati berbagai lapisan masyarakat di Kalimantan Timur.
Salah seorang wasit Muay Thai Kaltim Suryadi Gunawan di Samarinda, Sabtu, mengatakan, perkembangan seni beladiri tangan kosong Muay Thai itu cukup menggembirakan.
"Secara ril memang belum ada data jumlah atlet Muay Thai di Kaltim tetapi beberapa daerah sudah menyatakan siap mencari atlet untuk mengembangkan beladiri tangan kosong ini. Namun, sejauh yang saya tahu sudah ada 100 orang yang siap menjadi atlet seni beladiri tangan kosong tersebut," ungkap Suryadi Gunawan yang juga pelatih gulat Kaltim itu.
Menurut dia, walaupun Pengurus Provinsi (Pengprov) Muay Thai Kaltim belum terbentuk. namun dua atlet Kaltim sudah dipanggil untuk mengikuti pelatnas di Jakarta.
"Hari ini (Sabtu) kami telah memberangkatkan seorang atlet Muay Thai dari Kabupaten Kutai Barat untuk mengikuti pelatnas di Jakarta dan pada 7 Maret 2013, satu altet lagi akan kami berangkatkan," katanya.
"Proses pembentukan pengurus masih berjalan dan sudah ada beberapa nama yang akan diusung. Saya sendiri akan berkonsentrasi di bidang perwasitan," ungkap Suryadi Gunawan.
Sebagai upaya memperkenalkan dan mensosialisasikan seni beladiri Muay Thai kepada masyarakat, lanjut Suryadi Gunawan, pihaknya akan bekerjasama dengan televisi lokal di daerah itu.
"Kami tengah mengajukan program kerjasama dengan pihak televisi swasta di Samarinda untuk membuat program sosialisasi tentang seni beladiri Muay Thai. Kami berharap, melalui program tersebut, pemerintah maupun perusahaan yang ada di daerah ini mau mendukung bahkan kalau bisa menjadi sponsor perkembangan Muay Thai di Kaltim," katanya.
"Melalui sosialisasi ini, kami berharap masyarakat Kaltim bisa mendapat informasi yang lebih jelas tentang olahraga Muay Thai sebab selama ini masyarakat menilai beladiri ini sangat berbahaya karena kontak fisik langsung. Padahal, pada prinsipnya Muay Thai juga seperti beladiri lainnya yang tetap mengedenpankan unsur olahraga, seni dan teknik, ungkap Suryadi Gunawan.
Salah satu program dalam pengembangan beladiri Muay Thai di Kaltim, kata dia, adalah dengan merekrut atlet beladiri lainnya yang belum memiliki prestasi.
"Kami akan mencoba merekrut atlet beladiri termasuk pegulat yang belum berpestasi pada tingkat amatir untuk menjadi atlet Muay Thai. Tinggal tekniknya saja yang sedikit dibenahi," kata Suryadi Gunawan. (*)