Bontang (ANTARA Kaltim) - PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) bekerja sama dengan Yayasan Bina Kelola Lingkungan (Bikal) Karya Lestari Kota Bontang memberdayakan 40 perempuan Kelurahan Guntung untuk menanam pohon bakau atau mangrove dalam upaya melaksanakan komitmen pelestarian alam.
"Sebanyak 40 perempuan di Kelurahan Guntung daerah baverzone PT Pupuk Kaltim diberdayakan oleh PT Pupuk Kaltim yang bekerja sama dengan Bikal untuk melakukan penanaman pohon bakau sebanyak 20 ribu pohon berlokasi di Kedindingan Bontang," kata Direktur Pelaksana Bikal, Hamzah, di Bontang, Rabu.
Hamzah yang didampingi staf pendamping Awan Kurniawan menyampaikan bahwa penanaman bakau ini merupakan langkah awal Bikal yang berbasis pendampingan masyarakat yang tahun ini diajak kerja sama oleh PT Pupuk Kaltim untuk penanaman bakau sebagai upaya pelestarian kawasan hutan mangrove.
"Adapun lokasi penanaman sebelah timur pulau Kedindingan seluas dua hektare. Ukuran atau jarak penanaman adalah 1 x 1 meter," imbuh Awan.
Hamzah menyebutkan bibit sebanyak 20 pohon berasal dari lokasi Kelompok Usaha Bersama (KUBE) binaan Dinas Sosial Tenaga Kerja yang berlokasi di Teluk Kadere, Salantuko dan Loktunggul (Tekasalo) Bontang Lestari.
Dituturkan Hamzah dalam penanaman para perempuan yang tergabung dalam kelompok Kelurahan Guntung medapatkan sejumlah upah per pohonnya.
"Ini adalah langkah awal kami masuk ke kelompok perempuan Guntung untuk melakukan pendampingan terhadap mereka," ujar Hamzah.
Penanaman pohon bakau atau mangrove di tepi pantai beguna untuk mencegah terjadinya abarasi atau pengikisan pantai.
Oleh karena itu, tanaman bakau diharapkan banyak tumbuh di tepi-tepi laut sebagai salah satu upaya untuk mencegah terjadinya abrasi. (*)